Diserang Sembako Gratis Palsu, Foke Merasa Rugi

Rabu, 09 Mei 2012 – 17:34 WIB
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo merasa dirugikan dengan aksi penyebaran kupon sembako gratis yang mengatasnamakan dirinya. Pria berkumis itu menyerahkan kepada kepolisian untuk mengusut kasus kupon fiktif yang dianggap mencemarkan nama baiknya.

"Tentu saya merasa dirugikan, karena ini adalah perbuatan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Tapi saya serahkan kepada aparat yang berwajib yang berwenang untuk mengusutnya," kata Foke kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (9/5).

Foke menegaskan, persaingan dalam pemilukada DKI Jakarta 2012 harus dilakukan secara sehat. Ia mengimbau agar cara kampanye yang tidak bermartabat dihindari.

"Saya harap kita menyongsong pilkada dengan cara-cara yang lebih bermartabat, jelas bagi saya dan Nachrowi Ramli. Kita menghargai aturan main dan kita ingin kalaupun memang dengan cara yang bermartabat," ujarnya.

Seperti diberitakan, pasangan calon incumbent Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli mengklaim sebagai korban serangan kampanye hitam atau black campaign. Serangan tersebut berupa penyebaran kupon sembako gratis untuk warga yang mengatasnamakan Foke-Nara.

Menurut tim sukses Foke-Nara, kupon sembako gratis dibagikan oleh orang tidak dikenal di sekitar wilayah Menteng, Selasa kemarin. Ketua Forum Bersama Jakarta (FBJ) sekaligus Wakil Ketua Timses Foke-Nara, Irwan Setiawan mengatakan bahwa dua orang tidak dikenal menyerahkan kupon-kupon kepada beberapa warga untuk disebarkan. Kupon itu bertuliskan 'Foke Peduli Rakyat, Kupon Sembako Gratis' dan berlogokan gambar pasangan Foke-Nara Jakarta Maju Terus. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jafar Kampanyekan Calon Demokrat di Pilgub Sulsel

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler