BOGOR--Menteri Agama (Menag) Suryadharma Ali mengungkapkan, pemerintah akan memberikan subsidi untuk biaya sewa perumahan atau pemondokan jamaah haji di Arab Saudi sebesar 600 riyal.
Dijelaskan, dana subsidi tersebut didapatkan dari hasil dana manfaat (bunga) optimalisasi haji yang telah disetorkan calon jamaah haji kepada pemerintah.
"Mengenai besaran biaya sewa pemondokanya, kita belum dapat pastikan. Tapi, pemerintah memang telah mengambil patokan di dalam harga perumahan berkisar rata-rata antara 4300 - 4500 riyal, dengan asumsi subsidi untuk biaya perumahan itu sebesar maksimal 600-700 riyal per jamaah," ungkap Menag ketika ditemui usai Rakernas Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) di Botani Square, Bogor, Jawa Barat, Rabu (11/4).
Disebutkan, pada tahun lalu subsidi yang diberikan pemerintah hanya sebesar 500 riyal. Namun, tahun ini telah disepakati akan ditingkatkan dengan sebesar 600 riyal. "Sebenarnya, pemerintah masih kuat jika harus memberikan subsidi 700 riyal. Tetapi, kita tetap jaga-jaga saja, dan dimaksimumkan hanya 600 riyal," ujarnya.
Dengan kisaran besaran subsidi tersebut dan jika ditetapkan harga sewa pemondokan rata-rata 5500 riyal, maka biaya sewa perumahan/pemondokan yang harus dibayarkan oleh jamaah kira-kira sebesar 3900 riyal. Akan tetapi, jika Rabu (11/4) malam DPR mengetok biaya sewa 4300 riyal lalu subsidinya 600 riyal maka harganya yang harus dibayarkan kira-kira 3700 riyal.
"Tahun lalu biaya sewa perumahan/pemondokan sebesar 3150 riyal. Tahun ini ada kenaikan 550 riyal dan mencapai 3700 riyal. Tapi saya kira masih dapat dipahami besaran kenaikannya," tukasnya.
Disinggung mengenai biaya penerbangan, Ketua Umum PPP ini mengungkapkan bahwa maskapai penerbangan Garuda masih mematok USD 2263, yang semula USD 2269. Sementara, tahun lalu hanya USD 2220. Adanya perbedaan harga ini, pemerintah masih terus berupaya untuk mencocokkan, dan diharapkan dapat menemukan angka yang tepat.
"Ini masih dalam proses finalisasi di DPR. Mudah-mudahan pada malam hari ini bisa selesai semua dan bisa diketok keputusannya sehingga bisa segera diumumkan. Selain itu, jamaah bisa dengan cepat melunasi biaya hajinya. Kita harapkan seperti itu," tuturnya. (Cha/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gempa Susulan Masih Besar
Redaktur : Tim Redaksi