Disney Resmi Akuisisi Fox

Sabtu, 23 Maret 2019 – 02:14 WIB
Episode kartun The Simpson memperlihatkan logo 20th Century Fox yang memiliki tulisan A Division of Walt Disney Co. di bawahnya. (Fox)

jpnn.com - ''Sebuah hari bersejarah bagi perusahaan kita.'' Kalimat tersebut mengawali memo bos The Walt Disney Company Bob Iger kepada para pegawainya, baik yang lama maupun baru, pada Rabu (20/3). Hari itu, The Walt Disney Co. makin mantap merajai industri hiburan dunia. Mereka resmi mengakuisisi saham 21st Century Fox senilai USD 71,3 miliar, yang jika dirupiahkan mencapai 16 digit. Kuadriliun.

Iger menyatakan, momen tersebut merupakan titik awal. ''Disney tak pernah kehilangan ambisi. Kita tidak pernah puas dengan status quo. Visi kita selalu mencolok,'' tegasnya.

BACA JUGA: Leaving Neverland yang Mencoreng Warisan Sang Raja Pop

Sementara itu, bos Fox Rupert Murdoch mengirim ucapan terima kasih kepada para pegawai dan jajaran eksekutifnya. ''Bersama, selama berdekade-dekade, kita telah mencapai teritori baru. Terima kasih atas kerja kerasnya dan semoga kalian sukses selalu,'' tulisnya.

Buat pegawai Fox, kabar itu jelas bikin waswas. Pada tahun fiskal 2018, perusahaan milik keluarga Murdoch tersebut memiliki 22 ribu pegawai di seluruh dunia. Angka itu relatif kecil jika dibandingkan dengan pegawai Disney yang mencapai 201 ribu orang.

BACA JUGA: H-1 Oscars 2019 yang Tak Kalah Semarak

Dengan akuisisi tersebut, sekitar 4 ribu pegawai akan terdepak. ''Namun, bisa jadi angkanya naik di kisaran 5-10 ribu. Sebab, Fox baru diperkirakan hanya menyerap 7 ribu pegawai,'' kata analis ekonomi Rich Greenfield, sebagaimana dikutip Hollywood Reporter.

Setelah Disney mengumumkan tawaran akuisisi pertama pada Desember 2017, banyak pegawai bidang perfilman Fox yang memilih pindah ke perusahaan streaming.

BACA JUGA: 4 Momen Menarik di Teaser Perdana Frozen 2

Menurut salah seorang pengacara di bidang hiburan, langkah itu diambil oleh belasan jajaran tim produksi sejak dua bulan terakhir. ''Mereka paham akan kalah jumlah (dengan sineas Disney, Red). Plus, tidak ada yang tahu siapa yang bakal kebagian job,'' paparnya, sebagaimana dikutip Hollywood Reporter.

Sebaliknya, Disney makin berdaya. Selain menguasai perfilman, mereka mengantongi jaringan channel FX, National Geographic, dan raksasa TV India Star India. Disney otomatis punya 60 persen saham layanan streaming Hulu. Pendapatan tahunan mereka pun dipastikan bertambah.

Peluang Disney untuk merajai pasaran luar Amerika pun terbuka lebar. Sebab, mereka mendapat lampu hijau untuk ekspansi dari para pemegang saham, Departemen Kehakiman Amerika Serikat, pembuat kebijakan di Eropa dan Tiongkok, plus Meksiko dan Brasil baru-baru ini.

Untuk mencapai kesepakatan tersebut, Disney merintis jalan pada Desember 2017. Pihaknya menawarkan kesepakatan senilai USD 52,4 miliar (Rp 743,6 triliun) kepada keluarga Murdoch, pemegang saham Fox. Juni 2018, konglomerasi perusahaan telekomunikasi AS Comcast membuka penawaran senilai USD 65 miliar (Rp 922,1 triliun). Sepekan kemudian, mereka mundur. Sebab, Disney mengajukan nominal yang lebih tinggi, yaitu USD 71,3 miliar.

Disney langsung memamerkan hasil akuisisi itu di laman resmi mereka. Ikon aset Fox seperti The Simpson, Avatar garapan James Cameron, dan Deadpool bersanding bersama Frozen, Star Wars, dan Captain Marvel. (fam/c18/jan)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Begini Penampakan Will Smith sebagai Jin Aladdin


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler