jpnn.com, MADRID - Seluruh pemain dari klub Real Madrid diharuskan mengisolasi diri sejak 12 Maret lalu. Namun, penyerang Los Blancos, Luka Jovic nekat melanggar aturan karantina.
Dia keluar dari rumah demi menemui kekasihnya. Dikutip Pojoksatu.id dari Marca, pemain berkebangaan Serbia tampaknya akan mendapat sanksi berat dari klub setelah ketahuan melanggar karantina.
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Guru Jangan Masuk Sekolah, Menkes Minta Maaf, Ancaman Menkeu
Seluruh pemain Real Madrid telah diberitahu untuk tinggal di rumah mereka sendiri selama 14 hari setelah pemain bola basket Trey Thompkins dinyatakan positif terkena virus corona, Kamis lalu.
Menurut surat kabar Serbia Blic, Jovic melakukan perjalanan ke Beograd untuk merayakan ulang tahun pacarnya. Dan kelakuannya itu ketahuan setelah tertangkap basah oleh polisi Serbia.
BACA JUGA: Positif Virus Corona, Bima Arya: Saya Minta Doa kepada Semuanya
Kini striker 22 tahun tersebut berisiko mendapat hukuman berat dari Real Madrid karena tidak mematuhi aturan karantina mereka.
La Liga musim 2019/20 sendiri seharusnya sudah memasuki pekan ke-28 pada pertengahan Maret ini, tetapi karena wabah virus corona begitu dahsyat di Spanyol (terbesar kedua di Benua Eropa), sehingga kompetisi dihentikan sementara.
Saat ini Barcelona memuncaki klasemen sementara dengan 58 poin dari 27 laga yang sudah dijalani. Barca unggul dua angka dari rival abadi Real Madrid yang ada di peringkat kedua.
Rencananya, La Liga kembali bergulir pada 5 April mendatang. Namun, masih harus dilihat situasi dampak Covid-19 di Negeri Matador itu.
Operator La Liga berkomitmen mengikuti apapun langkah yang ditetapkan pemerintah untuk menghadapi pandemi corona ini.
Kesehatan dan keselamatan pemain, staf dan keluarganya, serta suporter tetap jadi perioritas utama. (fat/pojoksatu/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia