jpnn.com - Keputusan Mohammad Istiqamah Djamad alias Is mundur dari Payung Teduh tampaknya membuat nasib band folk yang sedang naik daun itu menjadi tidak jelas. Meski tak bubar, para personel yang tersisa memutuskan untuk vakum mulai tahun depan.
Anehnya, keputusan ini dibuat saat mereka baru merilis album. Ya, Payung Teduh telah merilis album ketiga mereka bertajuk Ruang Tunggu.
BACA JUGA: Hengkang, Is Merasa Payung Teduh Kehilangan Spirit Berkarya
"Kami mau istirahat dulu, belum tahu berapa lama," kata Ivan Penwyn, salah satu personel Payung Teduh saat peluncuran album di Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (19/12).
Secara terpisah, personel lainnya, Comi mengaku juga belum mengetahui rencana promo album nantinya, akibat kepergian sang vokalis dari band.
Dia hanya mengatakan bahwa band fokus agar karyanya didengar oleh semua penikmat musik dan para penggemar mereka.
"Kami belum memikirkan (promo) bagaimana nanti. Kami sangat butuh istirahat dulu," jelas Comi.
Ruang Tunggu memiliki arti penting bagi Payung Teduh. Sebab, menjadi akhir kebersamaan Payung Teduh dengan Mohammad Istiqmah Djamad.
Pria yang akrab disapa Is itu diketahui telah mengumumkan mundur dari grup yang dibesarkan sejak 2007 itu. Dia tidak lagi bersama Payung Teduh terhitung mulai Januari 2018 nanti. (ded/JPC)
Redaktur & Reporter : Adil