jpnn.com, JAKARTA - Penyanyi Ashanty buka suara terkait tudingan wanprestasi dalam bisnis kosmetik.
Sebelumnya, dia dituntut sebesar Rp 9,4 miliar oleh rekan bisnisnya, Martin Pratiwi.
BACA JUGA: Cerita Ashanty yang Sempat Berada di Lokasi Penembakan Toronto
Istri Anang Hermansyah itu mengakui kerja sama bisnis di bidang kosmetik dengan Martin sejak 2016.
BACA JUGA: Cerita Ashanty yang Sempat Berada di Lokasi Penembakan Toronto
BACA JUGA: Ashanty Cerita soal Putrinya yang Religius
“Kami kerja sama produk kecantikan dengan merek saya," kata Ashanty di kawasan Cinere, Depok, Rabu (3/7).
Sinergi Ashanty dan Martin Pratiwi ternyata tidak berjalan mulus. Mereka mulai merasa tidak cocok setelah mengenal karakter masing-masing.
BACA JUGA: Ashanty Petik Buah Didikan ke Anak
BACA JUGA: Millendaru Operasi Payudara, Ashanty: Biarin Aja, Dosa-Dosa Dia
"Tidak bisa saya ungkapkan, biar nanti itu di pengadilan saja akan sama-sama kami ungkapkan," ujar ibu dua anak itu.
"Intinya sebulan sebelum kontrak habis, kami memutuskan untuk tidak meneruskan kontrak dengan beliau," sambungnya.
Menurut Ashanty, mereka mengeluarkan uang dengan nominal sama untuk membangun kerja sama bisnis. Setahun berjalan, bisnis kosmetik yang digeluti menghasilkan untung.
"Kalau orang menuntut kan mengalami kerugian, modal saya berlipat-lipat jadi rugi. Ini kan untung berlipat-lipat, transferan setiap bulan, ada semua, untung luar biasa," beber Ashanty.
Meski demikian, Ashanty mengatakan enggan meneruskan kontrak kerja sama karena merasa tidak ada kecocokan lagi. Namun rekan bisnisnya itu justru menolak.
"Tapi beliau tidak mau untuk menyelesaikan kontraknya. Padahal menurut saya, kami sangat-sangat tidak sepaham," tutupnya. (mg3/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anang dan Ashanty ke Kanada, Bukan Sekadar Jalan â jalan
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra