Diupah Rp 350 Ribu, Nekat Curi Motor

Sabtu, 16 Maret 2013 – 01:58 WIB
MAKASSAR -- Petualangan enam pelaku pencurian sepeda motor harus berakhir di bui. Aparat Polsekta Tamalate meringkus keenam pelaku yangterlibat aksi pencurian 21 sepeda motor di Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (15/3).

Keenam pelaku diketahui bernama Sudirman alias Sudi, 18, Muh Andre Hidayat, 17, Muh Iqsan, 16, Syahrul alias Lulung, 18, Syarifuddin alias Siama, 41, serta Aco, 18. Mereka melakukan aksi pencurian secara terorganisir.

Sudi menjadi dalang aksi pencurian dengan menyiapkan sejumlah peralatan dan target motor yang dicuri. Lima orang lainnya menjadi kurir yang bertugas untuk mencuri motor yang telah dibidik sebagai target.

Setiap motor yang dicuri, Sudi memberi upah kepada kurirnya sebesar Rp250 ribu sampai Rp350 ribu. Motor hasil curian tersebut kemudian dijual di daerah sekitar Makassar senilai Rp2 juta hingga Rp3 juta.

Kepala Bidang Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Endi Sutendi mengatakan, keenam tersangka ditangkap di tiga titik berbeda. Penangkapan dilakukan di sebuah rumah di Jalan Kumala, Jalan Sultan Alauddin dan Kecamatan Galesong, Kabupaten Takalar. "Mereka satu jaringan yang sudah mencuri 21 motor di Makassar," jelas Endi.

Hingga siang kemarin, polisi telah menyita dua unit sepeda motor hasil curian. Masing-masing merek Yamaha Mio dan Yamaha Yupiter dan disita di Polsekta Tamalate.     Polisi juga menyita puluhan kunci letter T yang digunakan untuk menjebol kunci sepeda motor. Polisi masih melakukan pengembangan kasus pencurian sepeda motor dan mencari motor lain yang telah dicuri.

Kepala Polsekta Tamalate, AKP Suaib Abdul Madjid mengatakan, polisi masih melakukan pengembangan untuk mencari jaringan pencurian sepeda motor lainnya. Dari hasil interogasi kepada pelaku, polisi telah mengantongi tujuh nama yang diduga terlibat dalam kasus pencurian tersebut.

"Peran mereka berbeda-beda, mulai dari pencuri motor sampai ke penadahnya," kata dia.

Sebelumnya, Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Makassar merilis tingkat pencurian sepeda motor yang meningkat di Makassar. Dalam tiga bulan terakhir, polisi menerima sedikitnya 300 laporan kehilangan sepeda motor.

Kepala Satreskrim Polrestabes Makassar, AKBP Eko Wagiyanto mengatakan, aksi pencurian sepeda motor yang paling tinggi berada di wilayah Kecamatan Panakukang. Selain itu, wilayah Tamalanrea dan Rappocini juga yang rawan pencurian.

"Di Panakukang, satu bulan ini saja sudah ada 62 laporan kehilangan motor yang kami terima," jelas Eko, beberapa waktu lalu.(eka-mg1)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jual ABG, Cewek Tomboy Divonis Setahun 8 Bulan

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler