jpnn.com, PALEMBANG - PSMS Medan berpeluang lolos ke babak semifinal Liga 2 usai menaklukkan Martapura FC dengan skor 2-1 pada 8 Besar di Stadion Jakabaring, Palembang, Kamis (14/11).
Dua gol tim berjuluk Ayam Kinatan ini dicetak Yuda Riski pada menit 24 dan Bruno Casimir pada menit 64. Sementara gol Martapura dicetak lewat titik penalti oleh Rahel Radiansyah menit 76.
BACA JUGA: Jelang Lawan Martapura FC, Pelatih PSMS Medan Fokus Benahi Mental Pemain
Dengan hasil ini, PSMS sudah mengoleksi 4 poin dari dua laga dengan sekali seri 1-1 saat lawan Persik Kediri dan sekali menang.
Sementara, bagi Martapura FC, dua kali kalah (sebelumnya takluk dari Persita) membuat peluang mereka ke semifinal tertutup sudah harus angkat koper lebih dulu.
BACA JUGA: Babak 8 Besar Liga 2 2019: Gol Penalti Eki Fauji Selamatkan PSMS dari Kekalahan
Pada babak kedua, kedua tim bermain memperagakan permainan terbuka. Namun, peluang emas baru tercipta bagi PSMS setelah mendapatkan tendangan sudut.
Ilham Fathoni yang mengeksekusi melepaskan tendangan ke tengah dimanfaatkan bek Bruno Casimir yang berdiri tepat di tengah kotak penalti.
BACA JUGA: PA 212 Curiga Ahok Jadi Bos BUMN sebagai Balas Budi dari Jokowi
Tendangan lurus tak terduga dari pemain naturalisasi ini menggetarkan gawang Martapura yang dikawal Ali Budi Raharjo.
Ketinggalan dua gol, Martapura tak ingin menyerah begitu saja. Beberapa kali gelandang serangnya Rahel Radiansyah melepaskan tendangan berbahaya. Beruntung PSMS punya Alfonsius Kelvan yang sikap dan cekatan menghalau serangan di dekat gawang.
Usaha Martapura akhirnya berbuah manis saat Bruno Casimir melakukan handsball pada menit 76. Wasit Steven Yubel (Sulawesi Utara) menunjuk penalti. Rahel yang menjadi eksekutor berhasil melepaskan si kulit bundar ke gawang dan gol. Skor menjadi 2-1.
Menit 84, Rahel kembali menjadi ancaman. Dia melepaskan tendangan keras jatuh tepat di arah gawang atas, Kelvan sukses menepisnya.
Waktu menuju injurytime, PSMS malah harus kehilangan pemainnya. Usai Kesuma Satria awalnya terlihat melakukan pelanggaan kepada pemain Martapura. Pemain lawan yang protes dijatuh dilawan Kesuma.
Dia terlihat sempat mendaratkan wajahnya ke wajah pemain lawan. Nyaris bentrok namun berhasil dihalau pemain kedua tim. Wasit mengganjar Kesuma kartu merah, namun Martapura tak mendapatkan tendangan bebas, malah wasit memberikan ke PSMS.
Proses dari luar lapangan terdengar, wasit mengganjar kartu kuning seseorang di bangku ofisial Martapura.
Tak berapa lama, wasit meniup peluit panjang, kemenangan resmi milik PSMS. Sementara wasit Steven didekati skuad Martapura, dia juga harus dikawal keluar lapangan pihak keamanan.
BACA JUGA: Ahok Mau Jadi Bos BUMN, Novel 212 Bilang Begini
Sementara itu, satu partai lainnya di grup B, mempertemukan Persita kontra Persik akan dilangsungkan malam ini.(nin)
Redaktur & Reporter : Budi