jpnn.com - DISC jockey (DJ) Winky Wiryawan didaulat menjadi juri ajang Electronic Music Producer Contest (EMPC).
Kompetisi yang merupakan bagian dari pergelaran International Clubbing Experience (ICE) 2019 itu bertujuan mencari DJ maupun produser musik elektronik lokal yang berkualitas.
BACA JUGA: VJ Laissti Suapi Ariel NOAH, Jangan Iri
BACA JUGA : DJ Melilsa Deva Lebih Suka Tampil Natural
DJ Winky mengatakan punya sejumlah kriteria dalam penilaian. Peserta EMPC menurutnya harus menampilkan karya orisinil.
BACA JUGA: Kartika Putri: Aku Belum Ada Pengalaman
"Saya mencari DJ yang bisa mixing dengan rapi ketika dia tampil. Kalau untuk produser, saya berharap dia bisa menghasilkan karya yang orisinal," kata DJ Winky di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (14/5).
BACA JUGA : DJ Butterfly Melahirkan Anak Pertama
BACA JUGA: Jennifer Lawrence Gelar Pesta Pertunangan
Pemain film Mengejar Matahari itu menilai Indonesia mempunyai banyak DJ dan produser musik elektronik berbakat.
Namun, selama ini banyak dari mereka yang belum menemukan wadah yang tepat. Oleh sebab itu DJ Winky menyambut baik adanya EMPC.
"Kalau menurut gue (mereka) bukan enggak bisa bersaing, tapi wadahnya belum ada. Dibanding Jepang, (musisi EDM Indonesia) gokil-gokil, gue sudah keliling," beber DJ Winky.
Ajang EMPC merupakan bagian dari program bertajuk International Clubbing Experience (ICE) 2019.
Diadakan Iceperience, ICE 2019 bertujuan membentuk ekosistem musik elektronik yang lebih berkualitas. Sehingga talenta lokal bisa semakin diperhitungkan di level Internasional.
Pemenang dari EMPC akan mendapatkan kesempatan berkolaborasi dengan Sean Miyashiro, founder dari 88 Rising, sebuah perusahaan mass media yang bermarkas di New York, Amerika Serikat.
Dia sukses membawa 88 Rising sebagai label dunia yang menelurkan penyanyi bertaraf internasional seperti Rich Brian, NIKI, Joji, dan Higher Brothers.
Selain DJ Winky Wiryawan, EMPC juga menghadirkan beberapa juri. Antara lain Riri Mestica, DJ Sumantri, Eka Gustiwana, DJ Haji, Fajar Juliawan, Lawrence Philip (SAE Institute Jakarta), serta Sean Miyashiro selaku CEO dan Founder 88 Rising. Mereka bakal menilai para peserta yang mendaftarkan diri secara online. (mg3/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penyihir Gelap Maleficent Akhirnya Kembali
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra