Djadjang Kecewa Lini Belakang Persebaya Mudah Ditembus

Sabtu, 13 Juli 2019 – 23:53 WIB
Pelatih Persebaya Surabaya Djadjang Nurdjaman. Foto: Satriowcs for Persebaya

jpnn.com, SLEMAN - Pelatih Persebaya Surabaya Djadjang Nurdjaman menyebut buruknya lini belakang menjadi biang kekalahan 1-2 atas PSS Sleman dalam lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (13/7) malam.

Djadjang melihat, dalam dua laga sudah empat gol menjebol gawang Persebaya. Sebelumnya, tim Green Force imbang 2-2 lawan Barito Putera.

BACA JUGA: Alfredo Vera: Buat Apa Komentari Wasit, Hasil Tak Akan Berubah

"Kami akui empat gol yang bersarang dari dua pertandingan dari lemahnya penjagaan kami. Padahal itu jadi konsentrasi kami dalam latihan, tapi masih terjadi juga," kata Djadjang usai laga.

BACA JUGA: Sempat Tertinggal, PSM Akhirnya Taklukkan Bhayangkara FC

BACA JUGA: PSM 2 vs 1 Bhayangkara FC: Rekor Tak Terkalahkan Putus, Alfredo Kecewa

Dia kecewa, karena skema pertahanan dalam latihan sudah cukup bagus, tapi pemain bertahannya dalam pertandingan, seperti kehilangan kemampuan bertahan.

"Saya melihat pemain lawan tidak terjaga dan cukup bebas. Kami akui ini sesuatu hal yang harus kami perbaiki terus," tuturnya.

BACA JUGA: PSM Berhasil Bangkit dari Ketertinggalan, Kalezic Puji Mental Pemainnya

Memang, karena pertahanan yang lemah, Otavio Dutra dkk begitu mudah ditembus pertahanannya. Padahal, tidak seperti biasanya pemain Persebaya kehilangan kengototan di lini belakang. (dkk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gol Yevhen dan Tuharea Bawa PSS Sleman Menang 2-1 atas Persebaya


Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler