Djanur: Saya Sudah Punya Pegangan Menyusun Starting Line Up

Kamis, 15 Maret 2018 – 03:05 WIB
Djanur memimpin latihan perdana skuat PSMS Medan, Senin (18/12). Foto : nin/pojoksatu

jpnn.com, MEDAN - PSMS Medan sukses membungkam tim Porwil Medan dengan skor telak 6-0 dalam laga uji coba di Stadion Mini Kebun Bunga, Medan, Sumut, Rabu (14/3).

Laga ini menjadi pemasanan sebelum uji coba terakhir kontra PSPS Riau di Stadion Teladan, Sabtu (17/3).

BACA JUGA: Lawan PSPS Riau, PSMS Medan Uji Coba Tim dan Stadion Teladan

Gol kemenangan PSMS, tiga di antaranya lahir dari titik penalti. Masing-masing lewat Erwin Ramdani, Wilfried Yessoh dan Sadney Urikhob. Yessoh sendiri mencetak hattrick di laga itu dan Sadney dua gol.

Awalnya PSMS yang turun dengan mayoritas pemain pelapisnya dan tanpa empat legiun asingnya. Djanur mengandalkan Antoni Putro, Erwin Ramdani dan Suhandi di depan.

BACA JUGA: Teken Kontrak, Dilshod Resmi Masuk Skuat PSMS

Mereka dibantu Abdul Azis dan Alwi Slamet dari lini kedua. Sementara itu di belakang kuartet Firza, Roni, Wanda dan Amarzukih membentengi gawang Ahmad Fauzi.

PSMS baru berhasil mencetak gol menit ke-43 lewat titik penalti setelah terjadi pelanggaran. Erwin Ramdani yang maju sebagai eksekutor membawa PSMS unggul 1-0 di paruh pertama.

BACA JUGA: Legenda Chelsea Bakal Hadiri Launching PSMS Medan

Di babak kedua, Djanur mulai menurunkan skema intinya. Termasuk duo striker asing Sadney Urikhob dan Wilfried Yessoh dengan Legimin Raharjo di tengah. PSMS berhasil menambah lima gol tambahan.

"Babak pertama terlalu asyik main tanpa peluang. Padahal banyak lubang. Banyak momen yang sering hilang, karena sepak bola sekarang, adu momen. Saya tidak lihat skornya," kata Djanur.

Djanur mengatakan mengetahui komposisi utamanya dari laga itu. Dia akan mencobanya turun sejak awal pada laga uji coba terakhir menghadapi PSPS Riau di Stadion Teladan, Sabtu (17/3).

"Saya sampaikan ke pemain ini uji coba untuk melihat semuanya. Saya sudah lihat mana yang bisa jadi inti dan mana pelapis. Babak kedua kelihatan berbeda. Di situ mayoritas pemain yang jadi pilihan utama. Babak pertama masih buntu, masih belum bisa berkreasi menciptakan peluang. Saya sudah punya pegangan menyusun starting line up," kata Djanur.

Selain itu Djanur melihat ada perkembangan dari skuatnya. Terutama penyelesaian akhir. "Finishing membaik. Walaupun masih banyak peluang terbuang. Prosesnya cukup baik. Saya tidak lihat skornya," tambahnya.

Di sisi lain PSMS sudah resmi mengontrak Dilshod. Pemain Uzbekistan itu pemain asing terakhir yang direkrut PSMS.

Sebelumnya PSMS bersaing dengan Persipura yang juga mengklaim mendatangkan Dilshod. Namun dengan tanda tangan kontrak resmi ini, PSMS sudah lega.

"Kami sudah lebih dulu berkomunikasi dengan Dilshod. Jadi tidak ada hubungannya dengan Persipura. Yang terpenting dia sudah resmi menjadi bagian dari kita," kata Direktur teknik PSMS, Andry Mahyar.

Dilshod sendiri senang bisa menjadi bagian dari PSMS. Dia akan segera membawa keluarganya tinggal di Medan.

“InsyaAllah satu bulan ke depan, saya akan bawa keluar saya, istri dan dua putra saya. Saat ini saya tinggal di hotel. Kalau nanti saya bawa keluarga, kami akan tinggal di apartemen,” kata Dilshod. (don)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Penyerang PSMS Ini Targetkan Cetak 20 Gol Musim 2018


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler