MAJENE - Pelayanan kesehatan di Majene, Sulawesi Barat diharapkan bisa lebih maksimal setelah penambahan 14 dokter Pegawai Tidak Tetap (PTT). Selama ini, salah satu pemicu masalah kesehatan adalah kurangnya tenaga medis.
Kepala Dinas Kesehatan Majene, dr Evawati mengatakan, selain penambahan dokter PTT, dengan adanya BPJS, pelayanan kesehatan harus semakin maksimal. Termasuk kesiapan tenaga medis, UGD di Puskesmas dan pelayanan 24 jam.
Dokter PTT akan bertugas di sejumlah puskesmas pada delapan kecamatan. Kecuali Puskesmas Banggae II karena sudah dilengkapi dokter umum dan dokter gigi.
Kata Eva, pemkab sempat kesulitan menyaring calon dokter PTT. Sebab waktu itu syarat utama harus dokter lokal asal Majene. Tapi sepinya peminat dan kurangnya SDM diputuskanlah untuk dibuka secara umum.
Pendaftar akhirnya membeludak dari berbagai daerah di Indonesia. Hadirnya dokter baru di Majene disambut gembira Bupati Majene, Kalma Katta.
"Kami bersyukur sudah ada tenaga dokter PTT yang baru. Masalahnya, untuk menunggu formasi CPNS masih sangat lama. Sementara pelayanan kesehatan harus segera terpenuhi," ungkap Kalma seperti yang dilansir FAJAR (JPNN Group), Jumat (4/4). (kdr/rif)
BACA JUGA: Mayoritas TKI Asal Sinjai Ilegal
BACA ARTIKEL LAINNYA... Flu Singapura Mewabah di Tuban, Enam Balita Terjangkit
Redaktur : Tim Redaksi