jpnn.com - JAKARTA – Semakin menguatnya nilai tukar dolar Amerika Serikat (US) terhadap rupiah tak menyurutkan minat masyarakat untuk berlibur ke dalam maupun luar negeri. Dalam pameran 'Garuda Indonesia Travel Fair (GATF)' periode ke-2 di Jakarta Convetion Center (JCC) pada September 2015, terungkap bahwa minat masyarakat Indonesia untuk merencakan wisata terlihat masih cukup tinggi.
"Baik untuk destinasi dalam dan luar negeri, terbukti tiga hari kami gelar GATF minat masyarakat masih tinggi," ujar Direktur Niaga Garuda Indonesia, Handayani di Jakarta, Jumat (2/10).
BACA JUGA: Ooohh...Seks Bikin Anda Sehat dan Membantu Hidup Lebih Lama
Di mana pada GATF 2015 periode ke-1 yang dilakukan April lalu, Garuda Indonesia berhasil mendatangkan sebanyak 48 ribu orang pengunjung dengan jumlah total penjualan Rp107 miliar.
"Sedangkan pada periode ke-2 GATF berhasil membukukan penjualan Rp131 miliar, serta mendatangkan lebih dari 68 ribu pengunjung," ungkapnya.
BACA JUGA: Jangan Lupa Pakai Batik Hari Ini
Pada GATF 2015 periode ke-2 Garuda Indonesia bekerjasama dan bersinergi dengan dua bank BUMN, yakni Bank Negara Indonesia (BNI) dan Bank Rakyat Indonesia (BRI). Kerjasama tersebut juga memberikan satu kelebihan tersendiri dalam penyelenggaraan GATF, karena mampu meningkatkan daya tarik publik dalam bertransaksi.
"Ini tentu merupakan catatan positif bagi pelaksanaan travel fair di Indonesia, bahwa industri pariwisata harus bisa bertahan dan inovatif dalam menyiasati kondisi perekonomian saat ini,” tandas Handayani. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Obesitas Selama Kehamilan Terkait Masalah Jantung Ibu Dikemudian Hari
BACA ARTIKEL LAINNYA... Makanan Super Penurun Nafsu Makan
Redaktur : Tim Redaksi