jpnn.com, DUMAI - Nur Ali Ibrahim, 21, warga Jalan Meranti Laut Kelurahan Simpang Tetap Darul Ikhsan (STDI) Kecamatan Dumai Barat Kota Dumai, menjadi korban penembakan pada Rabu (2/6) sekitar pukul 22.00 WIB.
Korban ditembak saat nongkrong di depan rumah bersama beberapa rekannya. Pelakunya hingga kini masih belum diketahui.
BACA JUGA: Kapolres Sergai Ungkap Motif Bripka Mangara Tembak Kepala Sendiri, Oh Ternyata
Usai kejadian, korban langsung dilarikan ke ruang Unit Gawat Darurat (UGD) RSUD Kota Dumai. Senjata yang digunakan pelaku diperkirakan berasal dari senapan angin.
Akibat aksi yang belum diketahui motifnya ini, korban mengalami dua luka tembak, satu pada sisi bagian kanan kepala dan satu luka tembak lain pada bibir tembus ke pipi korban.
BACA JUGA: Dua Warga Poso Tewas Ditembak OTK
Meski kondisi korban sulit untuk dimintai keterangan akibat luka pada bibir, namun kepada wartawan mengaku telah mengalami peristiwa tidak menyenangkan ditembak saat sedang ngumpul bersama teman.
"Tidak tau siapa, tidak ingat kejadian. Luka di bibir susah mau bicara," kata korban ditemui wartawan, Kamis.
BACA JUGA: Dooor! Bripka MAP Tewas Mengenaskan
Keterangan dari keluarga korban, Amin,saat kejadian Ali sedang duduk bersama teman, kemudian melintas dua sepeda motor dan korban tiba-tiba korban terkapar akibat terkena tembakan.
"Dapat cerita dua motor lewat lalu berhenti langsung menembak," ujar Amin.
Kasus penembakan ini telah dilaporkan ke pihak Kepolisian Polsek Dumai Barat Polres Dumai.
Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Dumai Barat AKP Novia Indra membenarkan pihaknya telah menerima laporan kasus penembakan terhadap korban.
Korban sudah dimintai keterangan atas kejadian tersebut dan dari hasil pemeriksaan kuat dugaan tembakan dilakukan pelaku ke arah korban merupakan senapan angin.
BACA JUGA: Seorang WN Arab Saudi Ditangkap karena Menjalankan Bisnis Terlarang di Indekosnya
“Kami sudah terima laporan dan masih melakukan penyelidikan," kata Novia pada pers.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi