jpnn.com - jpnn.com - Seorang lelaki bernama Jodi Setiawan tewas meregang nyawa ditembak orang tak dikenal (OTK), Sabtu (7/1) malam.
Pria 21 tahun itu tewas berlumuran darah setelah dadanya ditembus timah panas.
BACA JUGA: Memalukan, Oknum Polisi Dalam Keadaan Mabuk Tembaki Rumah Warga
Warga disekitar tempat kejadian perkara (TKP) tepatnya di RT 03 RW 02 menjadi ketakutan atas peristiwa tersebut.
Menurut keterangan saksi, Wali Saputra (36) yang pertama mendengar suara tembakan dan menyusul suara minta tolong.
Kemudian memberitahukan kepada ayahnya, Edi Tias (64) bahwa penembakan itu persis terdengar dari depan rumahnya.
"Kami kaget letusannya dua kali. Setelah saya bilang sama ayah dan kami periksa di depan rumah nampak lelaki sudah terlungkup bersimbah darah," kata Wali kepada Riau Pos (Jawa Pos Group), Minggu.
Dalam peristiwa ini, pembantu di rumah Wali, Maisarah sempat melihat mobil hitam berhenti di depan pagar rumah korban.
Tak lama kemudian mobil tersebut pergi meninggalkan TKP. Sedangkan korban sudah terkapar di teras depan pintu rumahnya.
"Kami belum berani keluar saat itu. Kami takut, setelah datang polisi baru kami keluar," ujar Wali.
Begitu juga dengan warga lainnya. setelah situasi tampak aman mereka pun mulai mendekat dan melihat apa yang terjadi.
Waktu itu petugas Polsek Limapuluh bersama Tim Identifikasi Polresta Pekanbaru, langsung mengambil alih dan melakukan olah TKP.
Sedangkan warga langsung memadati kawasan lokasi kejadian untuk melihat kejadian ini. Petugas pun memasang garis polisi (police line) di rumah korban.
Dari hasil olah TKP, korban ditemukan sudah meninggal dunia. Satu tembakan menembus dada kiri korban.
Dari lokasi, polisi langsung menyita sejumlah barang bukti. Di antaranya satu unit sepeda motor Honda Beat BM 4773 JY, satu unit Hp Samsung lipat, satu buah kunci gembok.
Kemudian uang tunai Rp 1,3 juta, satu kaus oblong hitam dan celana jeans, ikat pinggang, gelang dan kalung.
Bukan hanya itu, petugas juga menemukan sebutir pil diduga ekstasi di dalam lipatan uang pecahan Rp50 ribu.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bimo Ariyanto membenarkan adanya peristiwa penembakan ini.
"Korban bernama Jodi usia 21 tahun warga Kampung Dalam. Korban meninggal akibat satu tembakan mengenai dadanya," jelas Bimo.
Bimo mengatakan kasus ini masih dalam penyelidikan mereka.(man)
Redaktur & Reporter : Budi