Dorong Pemulihan Ekonomi Nasional, AdaKami Siap Salurkan Dana Pinjaman Rp12 Triliun

Minggu, 21 Februari 2021 – 15:54 WIB
Ilustrasi perbankan. Foto: JPNN

jpnn.com, JAKARTA - AdaKami, aplikasi online penyelenggara peer-to-peer lending (P2P) melalui fasilitas pinjaman tanpa agunan (KTA), memperkuat komitmennya dengan target proyeksi Rp12 triliun.

Dana tersebut siap disalurkan kepada 10 juta peminjam terdaftar, di mana 4 juta di antaranya merupakan pelaku ekonomi riil sepanjang 2021.

BACA JUGA: Ayus Sabyan Berjanji Bakal Segera Selesaikan Kisruh Cinta Segitiganya

Sejak awal berdiri AdaKami telah berhasil menyalurkan pinjaman sampai dengan Rp 3,1 triliun, yang disalurkan kepada lebih dari 5 juta peminjam terdaftar.

“Memasuki 2021 ini kami ingin lebih banyak berkontribusi untuk memperkecil kredit gap antara masyarakat yang masih unbankable untuk bisa menjadi bankable. Melalui pemanfaatan fintech P2P lending, masyarakat yang masih unbankable bisa membangun portfolio yang cukup untuk ke depannya bisa menjadi bankable,” ujar Direktur Utama AdaKami Bernardino M. Vega.

BACA JUGA: MS Glow Hadirkan Rangkaian Produk Skincare untuk Anak-Anak, 100 persen Bahan Alami

Memasuki tahun ketiganya beroperasi di Indonesia, AdaKami menyadari dinamika industri P2P lending lebih dari sekadar pemenuhan kebutuhan pinjaman atau dana, tapi lebih kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Di mana para penyelenggara P2P lending harus lebih peka dengan kebutuhan nasabah.

BACA JUGA: Pernikahan Vicky Prasetyo Ditunda, Angel Lelga: Drama Baru Dimulai, mau saja Dibodohi

Sejalan dengan itu, AdaKami mengukuhkan komitmennya untuk mendukung perekonomian Indonesia dan inklusi keuangan dengan memperkenalkan positioning baru sebagai fintech yang menyediakan solusi bagi kebutuhan hidup para penggunanya.

AdaKami yang telah melalui proses rebranding, sekarang lebih siap untuk mendukung masyarakat Indonesia untuk bertumbuh dan meraih hidup yang lebih bermakna.

Dengan mayoritas pengguna yang adalah milenial dan gen Z, AdaKami yakin dapat menjawab kebutuhan gaya hidup mereka, dan siap bertumbuh bersama mereka.

Lebih dari itu, AdaKami juga mendukung upaya OJK dalam meningkatkan literasi keuangan yang secara rutin akan memberikan konten-konten edukasi perencanaan keuangan dasar melalui situs web dan media sosialnya.

“Edukasi akan selalu kami lakukan, terutama melalui kanal media sosial. Tidak hanya itu, kami juga sudah menjalin kerja sama dengan beberapa pihak yang akan kami rilis di 2021 ini," serunya.

"Kami berharap tahun ini AdaKami dapat berkontribusi aktif untuk menjangkau populasi unbanked di Indonesia yang mencapai hampir 100 juta orang, dan memperkuat kiprah AdaKami dan layanan finansial digital dalam mendorong pemulihan ekonomi,” imbuh Bernardino.(chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PT LIFETIME tetap Eksis di Kala Pandemi


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler