jpnn.com, KOTA BEKASI - Pelaksana tugas Wali Kota Bekasi Tri Adhianto berharap kegiatan yang dilaksanakan Majelis Ulama Indonesia (MUI) berupa Ramadan Fair bisa menjadi agenda rutin.
Sebab, kegiatan tersebut dinilai sangat efektif bagi para pelaku UMKM lebih mengenalkan berbagai produknya kepada masyarakat luas.
BACA JUGA: Jelang Idulfitri, TP PKK Kota Bekasi Gelar Bazar Daging dan Minyak Goreng Murah
"Manfaatkanlah kegiatan ini dengan sebaiknya. Tentunya kualitas produk yang dihasilkan harus tetap dijaga demi kepuasan konsumen," kata Tri Adhianto saat menghadiri pembukaan MUI Ramadhan Fair 1443 H di halaman Masjid Amar Ma'ruf, Komplek AURI Margahayu, Bekasi Utara, Sabtu (24/4).
Mas Tri yang akrab disapa itu menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya 'MUI Ramadhan Fair' yang dapat dijadikan sebagai media promosi bagi pelaku UMKM terutama yang berbasis kuliner dan aksesori.
BACA JUGA: Plt Wali Kota Bekasi Sampaikan Pesan Penting untuk Warga yang Ingin Mudik
Menurutnya, kegiatan tersebut menjadi salah satu pusat perputaran perekonomian karena banyaknya terjadi transaksi jual dan beli antara masyarakat dan pedagang.
Kegiatan itu juga diharapkan dapat mendorong pelaku UMKM untuk mampu bersaing dengan pasar modern yang tentunya harus diimbangi dengan kualitas produk yang dihasilkan.
BACA JUGA: Plt Wali Kota Bekasi Berharap Budaya Membatik Tetap Eksis Mengikuti Perkembangan Zaman
“Pemerintah sangat konsen dan fokus terhadap pengembangan UMKM dan peningkatan ekonomi masyarakat dengan memberikan stimulus bagi para pelaku UMKM,” ujar Mas Tri.
Sebagai informasi, kegiatan tersebut juga dihadiri Ketua MUI Kota Bekasi KH Mir’an Samsuri, Kepala Bidang Sosial Keagamaan TWUP4, tokoh masyarakat, dan Ketua Pengusaha Expo Inovatif Terampil dan Amanah (EXITA) Elsa Owne Muslim Madani.
Selain bazar, berbagai kegiatan juga digelar, seperti lomba tahfidz, kajian ba'da zuhur (Kabur Bareng MUI), remove tato gratis, konsultasi halal, konsultasi mu'alaf, konsultasi pernikahan, konsultasi waris, pelatihan hampers lebaran, bucket snack dari Abilty4everyting, pelatihan jelly art, demo memasak selama tiga hari bagi warga. (adv/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi