DPR Minta PT. Lonsum Harus Bisa Bermanfaat bagi Masyarakat

Rabu, 30 Mei 2018 – 11:30 WIB
Anggota Komisi IV DPR RI Fauzih Amro saat mengikuti pertemuan antara Tim Kunker Komisi IV DPR RI dengan Direksi PT. London Sumatera (PT Lonsum), masyarakat, dan Pemda, di Musi Rawas, Jumat (25/5). Foto: Humas DPR RI

jpnn.com, MUSI RAWAS - Anggota Komisi IV DPR RI Fauzih Amro meminta PT. London Sumatera (PT. Lonsum) harus bisa memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar, khususnya Desa Muara Megang, Kecamatan Magang Sakti, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan.

Menurutnya, adanya PT. Lonsum seluas kurang lebih 2.000 hektare ini, ditemukan tidak ada kebun plasma dan tidak melibatkan masyarakat sekitar untuk menjadi pekerja kasar ataupun pekerja kantor.

BACA JUGA: DPR Akan Memfasilitasi PT TWBI Terkait Izin AMDAL ke KLHK

“Kalau perusahaan tersebut tidak bisa memberikan kesejahteraan bagi masyarakat, apalagi sampai terjadi pencurian dan sebagainya yang dilakukan oleh masyarakat, berarti perusahaan tersebut gagal dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Fauzih, usai mengikuti pertemuan antara Tim Kunjungan Kerja Komisi IV DPR RI dengan Direksi PT. Lonsum, masyarakat, dan Pemerintah Daerah serta stakeholders terkait di Musi Rawas, Jumat (25/5/2018).

Politikus Partai Hanura itu menjelaskan inti dari permasalahan yang telah berlangsung kurang lebih 3 tahun itu adalah tidak adanya kebun plasma dari PT. Lonsum, dan masyarakat menuntut hal tersebut.

BACA JUGA: DPR: Aturan Pendukung UU Antiterorisme Harus Segera Dibentuk

Sebelumnya, masyarakat setempat sudah pernah demo dan datang langsung ke Gedung DPR RI untuk mengadukan hal tersebut. Begitu juga pihak perusahaan. PT. Lonsum pun sebelumnya sudah dipanggil oleh Komisi IV DPR RI untuk verifikasi masalah tersebut pada Februari lalu.

“Untuk itulah, kehadiran kami di sini untuk mempertemukan kedua belah pihak dan mencari solusinya. Kalau tidak ketemu solusinya, kita akan naikkan ini ke yang lebih tinggi lagi. Bisa kita setop perusahaannya, bisa kita naikkan ke mekanisme hukum, atau kita akan rapat gabungan ke Komisi III DPR RI, supaya perusahaan-perusahaan bermasalah ini HGU-nya dicabut dan kita bisa merekomendasikan hal itu,” ujar Fauzih.

BACA JUGA: Laporkan Keluhan ke Aplikasi DPR Now

Namun, politikus dari daerah pemilihan Sumatera Selatan itu juga menjelaskan bahwa saat ini pihaknya akan melakukan pendekatan persuasif terlebih dahulu dan akan mengagendakan pertemuan kembali dengan kedua belah pihak di DPR. Pertemuan tersebut dimaksudkan untuk mencarikan solusi yang terbaik untuk masyarakat dan juga perusahaan.(adv/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Komisi X Minta Pemerintah Memperketat Pengamanan Asian Games


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
DPR  

Terpopuler