jpnn.com - JPNN.com DENPASAR - Smartfren Telecom kini mempersiapkan layanan fourth generation (4G) atau yang akrab dikenal dengan Long Term Evolution (LTE). Meski belum dikomersialkan, namun layanan 4G LTE milik operator yang berbasis CDMA ini sudah bisa diadu dengan layanan operator lainnya.
Dalam drive test layanan 4G LTE Smartfren yang digelar di Denpasar, Bali, Kamis (18/6) terungkap bahwa kemampuan unduh mencapai 47,35 Mbps. Sementara untuk unggahnya tercatat di angka 6,20 Mbs.
BACA JUGA: Sambut Ramadan, LINE Luncurkan Kampanye Lebih Dekat
Pengukuran ini berdasarkan hasil dari uji coba layanan jaringan dengan aplikasi Speedtest Ookla di Bandara I Gusti Ngurah Raih, Bali.
“Bukan saya yang ngomong loh bahwa dengan mengakses Youtube, tidak ada buffering-nya,” kata Head of Network Special Project Network Smartfren, Munir Syahda Prabowo yang menanggapi pengakuan dari salah seorang peserta drive test.
BACA JUGA: Lenovo Hadirkan Pesaing Zenfone 2
Uji coba layanan 4G LTE Smartfren dilakukan sepanjang perjalanan dengan jarak tempuh 21 kilometer dari Bandara I Gusti Ngurah Rai ke Canggu, Kabupaten Badung. Diakui Munir bahwa di beberapa titik memang kemampuan jaringan Smartfren ada yang sampai 5 Mbps.
“Tapi itu sebagian saja. Tidak ada yang sampai 2 Mbps atau di bawahnya,” katanya.
BACA JUGA: Berfitur ADF, PIXMA MX497 Permudah Mencetak dan Mengirim Fax
Drive test ini merupakan tindak lanjut dari peluncuran device yang dilakukan Smartfren sebelumnya. Pada Selasa (9/6) lalu di Jakarta, Smartfren langsung meluncurkan lima perangkatnya sekaligus. [Lihat: Smartfren Luncurkan 5 Perangkat Andromax 4G LTE]
Masing-masing, Andromax R, Andromax Q, Andromax Qi, Andromax Ec, dan Andromax Es. Telepon pintar yang diluncurkan ini menggunakan teknologi 4G LTE. (awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pertumbuhan Internet di Indonesia Berada di Urutan 4 Dunia
Redaktur : Tim Redaksi