jpnn.com, JAKARTA - Dua anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) menjadi korban pengeroyokan warga di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan korban telah membuat laporan.
BACA JUGA: Kasus Pengeroyokan di Boyolali, Eks Jenderal TNI Minta Pelaku Diberi Sanksi Berat
"Korban baru hari ini membuat laporan di Polsek Menteng. Selanjutnya dilakukan proses penyelidikan dan saat ini sudah ditangani tim gabungan dengan Polres," kata Susatyo saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.
Sebelumnya, beredar video di media sosial Instagram yang memperlihatkan dua anggota Satpol PP dikeroyok oleh sejumlah pria pemakai baju hitam, saat sedang berjaga di depan salah satu pusat perbelanjaan, Menteng, Jakarta Pusat pada Minggu (31/12).
BACA JUGA: Irjen Karyoto: Firli Bahuri Bisa Dijemput Paksa
Dikonfirmasi secara terpisah, Kapolsek Menteng Kompol Bayu Marfiando menjelaskan peristiwa itu terjadi pada Minggu (31/12) pukul 16.00 WIB tepatnya di depan pintu masuk pusat perbelanjaan tersebut.
Awalnya, seorang anggota Satpol PP berinisial SS ditampar oleh pria berinisial S.
BACA JUGA: Setelah Membunuh dan Mutilasi Istrinya, JM Melakukan Hal Tak Diduga
Melihat rekannya ditampar, korban yang merupakan anggota Satpol PP itu mencoba melerai perselisihan keduanya.
"Bermula pada saat korban sedang melerai perselisihan antara saksi SS (anggota Satpol PP) dengan seorang laki-laki bernama S yang menampar saksi SS," ujar Bayu.
Lalu, saat S bertambah emosi, beberapa saat kemudian gerombolan pria yang merupakan teman S datang dan mulai mengeroyok dua anggota Satpol PP itu.
"Setelah dikonfirmasi oleh korban kenapa S ditampar, kemudian orang yang diduga bernama S malah bertambah emosi dan seketika teman-teman S yang berada di dekat TKP tersebut langsung melakukan pengeroyokan terhadap korban," kata Bayu. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gempa Sumedang, Begini Analisis BMKG
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti