jpnn.com - PELAKU begal kembali merasakan timah panas aparat kepolisian. Kali ini dialami Budiyanto alias Hardi (33) dan Joko Susilo (29). Keduanya ditembak di bagian betis kiri oleh aparat Polsek Metro Tanjung Duren setelah merampas tas milik seorang wanita yang tengah mengendarai sepeda motor.
Joko Susilo, salah satu dari dua kawanan begal yang kerap beraksi di sekitar pusat keramaian Grogol, Jakarta Barat terkapar di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
BACA JUGA: Dihajar Bully, Ini Reaksi Haji Lulung
"Kedua pelaku ini ketika dikejar petugas berupaya melarikan diri, terpaksa kami lumpuhkan," kata Kanit Reskrim Polsek Metro Tanjung Duren AKP Maryadi ketika dikonfirmasi, Jumat (6/3).
Menurut Maryadi, penembakan dua kawanan begal ini terjadi di Jalan Taman Daan Mogot RT 02/01, Tanjung Duren Selatan, Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Di ruas jalan itu, korban menjambret tas milik Sumarti Usman yang tengah berkendara pada Kamis (5/3) sekitar pukul 15.45 WIB.
BACA JUGA: ‎Tanah Abang Dilalap Api, Ahok Minta Warga Pindah ke Rusun
"Teriakan maling korban terdengar petugas kami yang tengah berpatroli di lokasi kejadian," kata Maryadi.
Saat diburu petugas, kawanan begal yang juga menunggangi sepeda motor ini malah tancap gas.
BACA JUGA: Ini Julukan Khusus untuk Ahok dari Anak Buah Prabowo
"Setelah dilumpuhkan, kami dapatkan barang bukti tas berisi handphone, uang tunai ratusan ribu yang didekap salah satu pelaku," pungkas Maryadi.(asp/indopos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KAI Pikir-Pikir untuk Operasikan KRL Jabodetabek 24 Jam Sehari
Redaktur : Tim Redaksi