jpnn.com, LAMPUNG - Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim diam-diam gencar melakukan sejumlah penjajakan politik jelang Pilgub Lampung 2018 mendatang.
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) melakukan pertemuan dengan Bupati Lampung Tengah Mustafa yang juga bakal calon gubernur dari Partai NasDem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).
BACA JUGA: Nunik Berpotensi Dampingi Arinal Djunaidi di Pilgub Lampung
Pertemuan dua bupati itu digelar Rabu (13/12) malam di Bandarlampung. Tak lama setelah Nunik –sapaan akrab Chusnunia– menyatakan siap maju pilgub kepada wartawan di Café BSA, Bandarlampung.
Saat dikonfirmasi Radar Lampung (Jawa Pos Group), keduanya mengakui adanya pertemuan tersebut. Namun, mereka sama-sama mengelak bahwa percakapan terkait pilgub. Tetapi sebagai sesama bupati membicarakan tentang pembangunan Lampung.
BACA JUGA: PAN Diprediksi Berkoalisi dengan Golkar, PKB, dan Gerindra
Menurut Nunik, PKB belum merekomendasikan balongub lain selain Arinal. ’’Benar-benar belum ada info. Aku nggak bohong. Beneran belum ada,” kata Nunik .
Soal pertemuan dengan Mustafa yang notabene bupati Lamteng, dia menyatakan tidak terkait pilgub. ’’Soal lain. Lamtim dan Lamteng penyangga kebutuhan pangan untuk DKI (Jakarta),” tegasnya.
BACA JUGA: Gerindra Ngotot Posisi Balonwagub dari Kader Sendiri
Senada, Mustafa juga mengatakan bahwa mereka bertemu tidak membahas pilgub. ’’Ngobrol saja. Kalau soal PKB, saya menunggu keputusan saja,” tandasnya.
Dalam pembekalan relawan pilgub di Kecamatan Labuhanratu, Bandarlampung, Jumat (15/12), Mustafa mengatakan, pertemuan dengan Nunik itu karena keluarga besar Nahdlatul Ulama (NU).
’’Kalau masalah progres untuk menggandeng atau tidaknya, ya kita lihat ke depan,” ujarnya.
Diketahui, Nunik sebagai politikus PKB memang menjadi ’’rebutan” balongub untuk mendampinginya. Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar telah merekomendasikan Arinal sebagai balongub. Sedangkan DPW PKB Lampung mengusulkan kepada DPP PKB untuk mengusung Mustafa dalam pilgub.
Di sisi lain, balongub petahana M. Ridho Ficardo terus melakukan lobi-lobi politik kepada Cak Imin –sapaan Muhaimin Iskandar– untuk merebut rekomendasi tersebut dari Arinal.(jpg/c1/wdi)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bakal Maju di Pilpres 2019? Ini Jawaban Cak Imin
Redaktur & Reporter : Budi