Dua Gadis Tewas di Jalur Busway

Selasa, 11 September 2012 – 02:20 WIB
PENGGUNA kendaraan roda empat atau roda dua di wilayah kotamadya Jakarta Barat harus lebih berhati-hati membawa kendaraanya. Kecelakaan maut yang mengakibatkan pengedara luka-luka dan meninggal dunia terjadi Senin(10/9).

Ironisnya, dalam satu hari, tiga kasus kecelakaan secera berentet terjadi di lokasi yang berbeda. Informasi yang dihimpun INDOPOS, kecelakaan pertama terjadi pada dini hari sekitar pukul 01.30 WIB  di Jalan Kapuk Kamal, Kelurahan Kapuk, Kecamatan Cengkareng Jakarta Barat. Sepeda motor Yamaha Mio bernopol B 3518 BKH yang dikemudikan Febri Fernando, menabrak Truk Container bernopol B 9014 WC.

Pengemudi motor langsung meninggal dunia. Petugas kepolisian langsung mengamankan pengemudi truk yang diketahui bernama Didi tersebut. "Korban diperkirakan ngantuk dan menabrak container," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Jakarta Barat, Ajun Komisaris Besar Sularno.

Kecelakaan kedua terjadi di kawasan Jembatan Lima, Kelurahan Jembatan Lima, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat. Sebuah kendaraan Toyota sejenis Yaris dengan nopol B 2171 HJ menabrak pejalan kaki di Fly Over Jembatan lima. Korban yang sampai saat ini belum diketahui identitasnya tersebut langsung meninggal dunia. "Pengemudi Yaris bernama Naryo sudah kami Amankan," katanya.

Dari keterangan pengemudi mobil yang diketahui beralamat di Gang Siaga 2 RT 10 RW  4, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat korban menggunakan headset dan mendenggarkan musik saat melintas jalan. "Pejalan kaki menggunakan headset jadi tidak terdengar suara klakson pengemudi," paparnya.

Sementara itu di tempat terpisah, dua gadis belia yang diketahui bernama Meriandani,19, dan Ade Supriyanti,20, tewas di jalur bus way. Dua gadis muda yang menggunakan kendaraan roda dua sejenis yamaha mio bernopol E 6529 tersebut tewas setelah diseruduk angkutan umum sejenis metro mini B 82, jurusan Grogol Kapuk melewati Daan Mogot, Pesing, dan Kapuk Kamal. "Kedua korban meninggal dunia di lokasi kejadian dengan luka dikepala," katanya.

Sularno menjelaskan kejadian tersebut, bermula saat Bus Metro Mini dengan kecepatan tinggi lewat di jalur Busway dari arah Pesing menuju Grogol lantaran di depannya sudah ada kendaraan roda dua yang sama-sama menggunakan jalur bus way. Bus tersebut berusaha untuk mendahuluinya.

"Metro mini tidak bisa menguasai kendaraannya dan lanjut menabrak pengendara sepeda motor, sehingga korban terlindas," terangnya.

Kedua korban langsung meregang nyawa dan kendaraanya terpental keluar jalur busway. "Kedua jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Tanggerang untuk keperluan autopsi sedangkan Metro mini beserta sopirnya sudah diamankan di Unit Laka Polres Jakbar," tukasnya. (ash)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dihina Karena Kritik Jokowi, Yusuf Mansur Dibela HMI

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler