jpnn.com, TOBASA - Dua perampok asal Tebingtinggi yang diduga punya ilmu kebal babak belur dihajar warga Balige, Tobasa, Sumatera Utara, Kamis (13/4) sekira pukul 10.30 WIB.
Kedua pelaku bernama Bambang Harsono (59) dan Beriandi (40) dan asal Tebingtinggi, Sumut.
BACA JUGA: Ngerampok, Tabrak Polisi, Dooorrr!
“Berani kau masuk daerah ini. Hancur kau,” begitu terdengar di kerumunan massa saat menghakimi kedua pelaku.
Seperti dilansir New Tapanuli (Jawa Pos Group), perampokan dengan korban B Sitorus, warga Balige, terjadi usai korban mengambil uang dari Bank BNI Jalan SM Raja Balige.
BACA JUGA: Ibu Muda Cuma Pakai Dalaman, Perampok Datang, Lalu...
Usai menarik uang, korban mengendarai mobil Kijang Innova BK 945 NS, menuju kantor notaris yang jaraknya sekitar 500 meter.
Baru sekira 10 menit di kantor, korban mendengar suara alarm mobilnya berbunyi. Sontak dia keluar dan langsung terpikir pada uangnya sebesar Rp 11 juta yang dia bungkus dalam plastik asoi dan disimpan di bawah jok mobilnya.
BACA JUGA: Korban Diikat dan Dipukuli, Bandit Sikat Motor dan HP
Benar saja, begitu keluar, kaca depan sebelah sopir sudah pecah. Dia sontak berteriak “rampok”.
Teriakan itu memicu perhatian warga yang kebetulan ramai di sekitar lokasi kejadian. Dua pelaku yang mencoba kabur dengan sepedamotor Vario putih BK 5134 NAN langsung dicegat.
“Sudah sempat kabur, tapi ada mobil Avanza yang nabrak dari belakang dan keduanya terjatuh,” terang Roi Sianipar, warga yang ditemui di lokasi kejadian.
Dijelaskan, setelah terjatuh, kedua pelaku berusaha kabur dengan meninggalkan sepeda motornya. Namun, usaha mereka gagal. Keduanya berhasil dibekuk. Saat itulah kedua pelaku babak belur dihajar puluhan warga.
Kedua pelaku diduga memiliki ilmu kebal. Saat dipukuli warga, kedua pria itu tampak tidak merasakan sakit.
Tak terlihat raut meringis di wajah mereka. Keduanya tampak tenang walau dihujani pukulan.
Namun, setelah ditelanjangi warga, barulah keduanya merintih kesakitan. Warga pun heran melihat kedua pelaku dan menduga bahwa mereka memiliki ilmu gaib.
“Ada mungkin ilmu kebalnya. Masa sudah dihajar tapi tak kesakitan? Tapi setelah ditelanjangi, baru kesakitan. Barulah wajahnya berdarah,” kata Roy.
Terungkapnya aksi perampokan itu mendapat apresiasi dari warga sekitar. Mereka berharap, dengan ditangkapnya kedua pelaku, tindakan seperti itu tidak akan terjadi lagi di Kota Balige.
Kapolsek Balige AKP Pesta Simarmata membenarkan kejadian itu.
“Begitu mendapat informasi, kita langsung ke TKP. Di TKP, kedua pelaku diamankan, namun sudah sempat dipukuli warga,” tuturnya.
“Saat ini tersangka dan barang bukti sudah dibawa ke Mapolres Tobasa guna pemeriksaan selanjutnya,” tukasnya.(ft)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ditodong di Depan Rumah, Uang Ratusan Juta pun Lesap
Redaktur & Reporter : Budi