jpnn.com, GRESIK - Dua warga Gresik Bagus dan Nuri tenggelam terseret arus banjir dari Kali Lamong, Jatim pada Minggu dini hari.
Sebelumnya, dua pemuda itu ikut sekelompak anak muda dari Kota Gresik yang mencari ikan di sekitar Jalan Raya Tambak Beras.
BACA JUGA: Kurir Sabu - Sabu Nekat Berkeliaran di Lokasi Banjir
BACA JUGA : Dihantam Gelombang Besar, Kapal Turis Tenggelam di Laut Banda
"Kejadian nahas tersebut bermula ketika Nuri bersama Bagus bersama teman - temannya yang berjumlah 10 orang sudah banyak mendapatkan ikan, dari hasil menangkap di sepanjang Jalan Tambak Beras yang tergenang banjir," kata AKBP Wahyu Sribiantoro , Kapolres Gresik.
BACA JUGA: BNPB: 30 Orang Meninggal dan 6 Masih Hilang
Nahasnya, Bagus yang membawa sak berisi ikan terpeleset dan terbawa arus. Bagus tidak kuat menahan arus sehingga Nuri berusaha menolongnya.
Sayangnya, keduanya tiba - tiba langsung hilang di tengah arus air tersebut. Temen - temennya langsung meminta bantuan warga dan petugas di sekitar Jalan Tambak Beras.
BACA JUGA: Penebangan Liar Penyebab Banjir Bandang di Sulteng
BACA JUGA : Bocah SD Tenggelam di Kolam Orang Dewasa
Keduanya ditemukan telah tewas setelah 12 jam dilakukan pencarian oleh tim gabungan dari Polri, SAR BPBD, dan relawan.
"Yang pertama berhasil ditemukan yakni jasad Nuri dan beberapa menit kemudian baru jasad Bagus juga berhasil ditemukan. Jenazah keduanya langsung dibawa ke Rumah Sakit Ibnu Sina Bunder untuk autopsi," imbuh AKBP Wahyu.
BACA JUGA : Berusaha Menolong Teman, Santri Malah Tenggelam Ditelan Ombak Besar
Dengan tewasnya dua orang warga Gresik di areal banjir Kali Lamong menambah daftar jumkah korban yang terdata petugas.
Total untuk saat ini empat warga ditemukan tewas akibat banjir Kali Lamong.(end/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Update Banjir dan Longsor Bengkulu: 29 Korban Meninggal, Dua Kecamatan Terisolir
Redaktur & Reporter : Natalia