jpnn.com, JAKARTA - Sindiran politikus PDI Perjuangan Adian Napitupulu terhadap mantan Ketua Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019, Erick Thohir, sempat menjadi trending topik di Twitter.
Tagar #GueBukanErick dan #BumnNotForErick masing masing berada di posisi ke 3 dan ke 4 pada Selasa (22/10), sekitar Pukul 15.00 WIB.
BACA JUGA: KNPI: Pak Jokowi Butuh Sosok Erick Thohir untuk Kemajuan Bangsa
Dalam cuitannya netizen aktif mengunggah tautan pemberitaan yang berisi pernyataan Adian saat ditanya mengenai kemungkinan menjadi menteri di Kabinet pemerintahan Jokowi - Maruf Amin.
"Erick sindir orang-orang yang tidak berkeringat ngebet masuk kabinet. Berasa banget paling berjasa buat Jokowi yaks? #GueBukanErick" tulis akun @abd_halim01.
BACA JUGA: Tentang Erick Thohir dan Rahasia Allah
Akun lainnya mengunggah meme menyoroti latar belakang figur Erick Thohir yang dinilai rentan memiliki konflik kepentingan jika menduduki posisi menteri.
"Jadi khawatir jika demikian kenyataannya. Indonesia merugi & rakyat sengsara kalo punya Menteri BUMN yg rentan kepentingan pribadi #GueBukanErick" tulis akun @zalolon.
BACA JUGA: Erick Thohir Dinilai Tepat Menjabat Menteri BUMN
Sementara itu, @lucmanhakim11 menuliskan peringatan, bahwa BUMN tidak sekadar perusahaan plat merah untuk mencari keuntungan semata.
"BUMN bukan cm cari keuntungan, tp jg utk kepentingan hajat hidup orang banyak. Jd hrs diisi oleh orang2 yg professional yg tdk pnya kepentingan pribadi! #BUMNNotForErick" tulis akun @lucmanhakim11. Akun ini kemudian mengunggah gambar meme dengan tulisan menteri cukong penguasa istana.
Tagar #GueBukanErick diikuti dengan tagar #ErickNotForBumn bercokol menjadi trending topic dan berada di posisi yang sama tidak kurang dari dua jam.
Sebelumnya, politikus PDIP Adian Napitupulu menyindir Erick Thohir terkait konsistensi pernyataannya ke media. Adian memastikan konsisten terkait ucapan penolakan dirinya menjadi calon menteri di pemerintahan Jokowi-Amin.
"Gue udah bilang dan enggak akan menarik kata-kata gue. Kenapa, karena gue bukan Erick Tohir. Kalau Erick Tohir kemarin bilang tidak, sekarang bilang iya. Kalau gue, tidak ya tidak," ujar Adian di Jakarta.(gir/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang