jpnn.com - Ducati Corse memantapkan bahwa mereka belum mau kehilangan sosok Michele Pirro di tim.
Pembalap 36 tahun itu telah dipercaya Ducati menjadi test rider sejak 2013 dan akan berlanjut hingga akhir musim 2026.
BACA JUGA: Ducati SuperSport 950 S Hadir dengan Livery Baru, Harga Mulai Rp 281Juta
Musim tersebut bertepatan dengan ulang tahun ke-40 pemegang 8 gelar juara nasional Superbike itu.
Pirro bersama Ducati telah mengembangkan performa Panigale, sekaligus Desmosedici di kancah MotoGP.
BACA JUGA: Ducati Indonesia Ajak Pengguna Setia Nobar MotoGP ke-1.000
"Kami tak tahu siapa tester terbaik selain Pirro. Kontribusinya sangat signifikan mengembangkan Desmosedici hingga pada tempat sekarang ini," ujat GM Ducati Corse Luigi 'Gigi' Dall'Igna.
"Pirro awali tugasnya sejak 11 tahun lalu. Kami berterima kasih atas perannya membuat kami sekompetitif saat ini. Pengalaman panjangnya sangat penting untuk pengembangan selanjutnya."
BACA JUGA: Jadwal MotoGP Spanyol 2023: Kabar Baik Buat Ducati
Era Pirro menjadi tester, Ducati mulai memetik banyak kemenangan di kelas primer.
Andrea Dovizioso, misalnya sukses tiga kali menjadi runner up dan jadi penantang Marc Marquez dalam perebutan gelar.
Pada tahun lalu, Ducati kembali meraih gelar juara dunia lewat Francesco Bagnaia, setelah penantian panjang.
Pirro pun mengaku bahagia bisa selalu dipercaya Ducati dan itu sebuah kebanggaan.
Dia bertekad dengan segenap tenaga mengerahkan kemampuan terbaiknya mengembangkan performa Desmosedici maupun Panigale V4.
"Saya tak bisa membayangkan diri saya berseragam di luar warna merahnya tim Borgo Panigale. Di sini saya bekerja erat dengan pembalap generasi muda Italia. Saya selalu memperoleh pengalaman dan pengetahuan baru dari mereka," kata Pirro.
Musim MotoGP 2023, Pirro mendapat wild card untuk GP Italia, pada pekan depan. (motogp/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Michele Pirro Gantikan Ben Spies
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha