Duel Lawan Seorang Pencuri, Tiga Saudara Kena Tikam

Sabtu, 03 Januari 2015 – 22:07 WIB

jpnn.com - PALEMBANG - Setelah mengepung serta terlibat perkelahian dengan pelaku pencurian, tiga orang dalam satu keluarga alami luka tikam. Kejadian tersebut berlangsung di rumah milik Subagio (43) warga Jl Pesantren SMB II No I, RT 13, RW 04, Kelurahan Talang Jambi, Kecamatan Sukarami, Sabtu (3/1) sekitar pukul. 03.00 WIB.

Dilansir Sumatera Ekspres (Grup JPNN.com), pelaku pertama kali diketahui oleh Suprapto (15), yang mendengar suara berisik dari atas kamar mandi. Namun Suprapto menyangka suara itu ditimbulkan oleh aktivitas kedua orang tuanya yang biasa berangkat ke pasar pada pagi hari. Setelah pelaku masuk ke dalam rumah, Suprapto yang berbaring di dalam kamar melihatnya. Lalu membangunkan kedua saudara lainnya.

BACA JUGA: Warga Tionghoa di Tarakan Terus Doakan Korban AirAsia

"Aku takut waktu itu, maling sudah masuk ke dalam warung. Kami sudah siap-siap mengepung maling pakai senjata seadanya," ungkap Suprapto.

Setelah siap untuk menghajar si pencuri, mereka lalu menghidupkan lampu di semua ruangan. Karena ketakutan si pencuri sempat bersembunyi di dalam warung manisa tempat kedua orang tuanya berjualan.

BACA JUGA: Sinabung Meletus Lagi, Sejumlah Desa Diguyur Hujan Abu

"Maling itu keluar langsung kami hajar, dia mengeluarkan lading (senjata tajam) terus nusuk kakak aku Supriyadi (22) yang pertama di uluh hati," ungkapnya.

Karena jatuh bersimbah darah, pelaku tambah nekat untuk menghadapi kedua korban lagi, pelaku langsung menyerang punggung Supratman (17) mengunakan pisau, lalu sempat menggores lengan sebelah kanan Suprapto. Merasa tidak kalah dalam perkelahian tersebut, si pencuri langsung mengancam korban.

BACA JUGA: Jatuh dari Perahu, Polisi Kalteng Tenggelam

"Kamu buka ke pintu, kalau tidak kamu aku bunuh," ucap Suprapto menirukan ucapan pelaku.

Karena tak mampu menandingi si pelaku, akhirnya Suprapto membukakan pintu ruangan depan rumahnya. Dan si pencuri langsung melarikan diri menerobos semak belukar yang berada di depan rumah milik korban.

"Kedua kakak aku kritis. Satu dibawa ke RSMH, satunya lagi dibawa ke RS Mirya. Maling itu sempat bawak duit di dalam warung, di sini memang sering kemalingan, ini kejadian yang ketiga," ungkapnya.

Pihak keluarga korban mengatakan, saat ini pihaknya belum melaporkan kejadian itu ke polisi. Karena saat ini pihaknya sedang mengurusi kedua saudara Suprapto yang tengah kritis.

"Memang ada polisi tadi ke sini, tapi kami belum lapor. Soalnya masih sibuk ngurus kakak di rumah sakit," ungkapnya.

Kapolsekta Sukarami, Kompol Imam Tarmudi mengatakan pihaknya belum mendapatkan laporan dari korban dan pihaknya akan melakukan pengecekan terlebih dahulu.

"Saya belum mendapat laporan dari bawahan saya, nanti saya cek terlebih dahulu," ungkapnya.

Terpisah kanit Reskrim Polsekta Sukarami Iptu Heri mengatakan pihaknya membenarkan adanya peristiwa tersebut, namun hingga kini pihak korban belum melaporkan kejadian tersebut ke Polsekta Sukarami.

"Kejadianya ada maling masuk rumah, tapi korbanya belum melapor ke Polsekta Sukarami," ungkapnya.(cj13/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tim SAR Temukan Balita Sudah tak Bernyawa


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler