jpnn.com - Aksi dugaan intimidasi dan kekerasan oleh ofisial dan pemain Persib Bandung kepada seorang Bobotoh berbuntut panjang.
Kelompok suporter Persib Viking Persib Club (VPC) mengeluarkan tiga poin pernyataan sikap merespons peristiwa yang dialami Bobotoh itu.
BACA JUGA: Viking Persib Club Kecam Dugaan Intimidasi Bobotoh oleh Ofisial, Minta Manajemen Segera Klarifikasi
Insiden tersebut terjadi saat pertandingan AFC Champions League (ACL) 2 antara Persib melawan Port FC di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Kamis (19/9/2024).
Ketua VPC Tobias Ginanjar mengatakan, manajemen dalam hal ini PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) harus segera mengeluarkan pernyataan atau keterangan resmi ihwal peristiwa dugaan kekerasan tersebut.
BACA JUGA: Persib vs Port FC: Reaksi Asnawi Mangkualam Ditonton Langsung Shin Tae Yong
Apalagi, berdasarkan keterangan korban, terdapat pelaku dari ofisial dan juga pemain meski Tobias tak mengungkap namanya.
"Harus segera melakukan pernyataan. Menurut saya harus melakukan investigasi internal yang transparan dan tidak ditutup-tutupi."
BACA JUGA: Merasa Punya Kesamaan, Pelatih Port FC Kirim Doa kepada Persib Bandung
"Artinya kalau memang ternyata benar, ya para pelaku tersebut harus diberikan sanksi yang proporsional," kata Tobias saat dihubungi, Sabtu (21/9/2024).
PT PBB harus berani memberikan sanksi tegas kepada pelaku jika dalam investigasi dan klarifikasi ditemukan kebenarannya.
"Jangan sampai karena internal mereka jadi dilindungi. Jangan sampai dilindungi, semua harus berani bertanggung jawab atas apa yang diperbuat," ungkapnya.
Menindaklanjuti peristiwa yang dialami Bobotoh ini, rencananya sejumlah kelompok suporter akan melakukan aksi demo di depan kantor PT PBB di Jalan Sulanjana, Kota Bandung.
Unjuk rasa ini guna meminta keterangan dan penjelasan dari manajemen.
Sementara itu, tiga poin pernyataan sikap VPC ialah
- Viking Persib Club berdiri bersama korban dan mendukung serta siap mengawal penyelesaian yang adil terhadap korban.
- Mengutuk intimidasi dan/atau kekerasan yang terjadi.
- Menuntut PT Persib Bandung Bermartabat menindak pihak-pihak yang diduga terlibat dalam kejadian tersebut.(mcr27/jpnn)
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina