jpnn.com - BIMA – Bentrokan antar warga kembali terjadi di Kabupaten Bima. Kali ini melibatkan dua kubu warga Desa Sondo dan Desa Tolouwi Kecamatan Monta. Akibat bentrokan ini, tiga unit rumah warga Sondo dibakar dan dua unit rumah warga Tolouwi dan Tolotangga yang tidak jauh dari Desa Sondo juga ikut dibakar.
Bentrokan pecah pada Sabtu (28/11) siang. Dipicu karena perkelahian antar pelajar di dua desa yang sama-sama bersekolah di SMAN 2 Monta. Perkelahian itu menyebabkan seorang pelajar Desa Talouwi terluka.
BACA JUGA: Perempuan Ini Sudah Empat Kali Mencuri, Empat Kali Masuk Penjara
Informasi yang diperoleh Lombok Pos (Grup JPNN.com), sejumlah pelajar dari Desa Tolouwi dan Tolotangga berseteru dengan pelajar Desa Sondo. Mereka saling lempar di sekitar lingkungan sekolah yang berada di Desa Sondo.
Aksi kejar-kejaran antara pelajar pun tak dapat dihindarkan sehingga para pelajar dari Desa Tolouwi dan Tolotangga berusaha melarikan diri ke desa masing-masing. Namun naas bagi Julkarnain. Pelajar kelas 3 SMA ini harus dilarikan ke RSUD Bima karena mendapat luka serius di bagian dada kiri akibat terkena panah.
BACA JUGA: Tak Hanya Whisky dan Vodka, Polisi juga Sita Samurai dan Badik
Dengan peristiwa ini, emosi warga Desa Tolouwi dan Tolotangga tersulut sehingga aksi saling serang antar kampung pun pecah. Pasukan pengamanan dari Kepolisian Sektor Monta yang pertama terjun ke lokasi tak mampu menghalau ratusan warga.
Sebab warga sudah mempersenjatai diri dengan tombak, parang, panah hingga senjata api rakitan. Massa yang beringas akhirnya berhasil masuk dan membakar sejumlah rumah warga Desa Sondo.
BACA JUGA: Alamak... Setiap Mau Transaksi Harus Hubungi Bandar Di Lapas
Beberapa saat berselang, kepolisian kembali menambah kekuatan dari Satuan Dalmas Polres Bima Kabupaten dan gabungan pasukan dari Polda NTB. Ratusan massa yang berasal dari Desa Tolouwi dan Tolotangga ini akhirnya berhasil dipukul mundur hingga keluar dari perbatasan Desa Sondo.
Warga Sondo yang tak terima dengan pembakaran itu, kemudian melakukan aksi balas dendam dengan membakar satu rumah dan satu toko milik warga Tolotangga yang berada di seberang perbatasan Desa Sondo.
Situasi di lokasi kejadian dikabarkan mulai berangsur kondusif. Sabtu malam juga ada upaya persuasif yang dilakukan pihak kepolisian untuk mempertemukan kedua kubu yang berseteru.
Sementara pihak kepolisian Polres Bima Kabupaten melalui Kabag Ops Kompol Muslih mengaku perseteruan antar warga sudah mulai kondusif. Pihaknya juga sudah meminta bantuan Satuan Brimob Detasemen A Kota Bima untuk berjaga-jaga di lokasi.(fri/edo/r8/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Waduhââ¬Â¦ Tiga Hari Tiga Kasus Jambret Di Batam
Redaktur : Tim Redaksi