jpnn.com - PEKANBARU - Haji Burhan, 62, warga Dusun Batin Pandan RT 14 RW 05 Kelurahan Buatan Kecamatan Koto Gasib Kabupaten Siak harus merelakan uang ratusan juta miliknya disimpan di mobil pick up, Senin (29/6) sore. Pasalnya, uang sebesar Rp110 juta yang baru saja diambilnya dari bank digondol maling.
Seperti dikutip dari Riau Pos (Grup JPNN), Senin pagi korban mengendarai mobil pick up miliknya bersama karyawannya Rendi Al Fatoni, 19, mendatangi Bank Mandiri Jalan Tuanku Tambusai. Mereka menarik uang lalu membungkusnya ke dalam plastik warna hitam dan meletakkannya di samping kursi.
BACA JUGA: Edarkan Dolar Palsu, PNS Diringkus
Tanpa rasa curiga Burhan sebelum kembali ke Kabupaten Siak berhenti di toko servis elektronik yang berada di Jalan Tuanku Tambusai.
"Uang yang dibungkus plastik tersebut ditinggalkan oleh korban di dalam mobil, bersama karyawannya masuk ke dalam toko. Saat kembali ke mobil kaca mobil sudah hancur dan uangnya hilang," ucap Kasat Reskrim Kompol Harry Wiawan Harun SIK MIK.
BACA JUGA: Berdalih Sembuhkan Keputihan, Oknum Dosen Ini Garap Siswi 13 Tahun
Anggota identifikasi Polresta Pekanbaru langsung Olah TKP setelah menerima laporan polisi. "Korban sepertinya sudah diikuti oleh pelaku sejak dari bank. Tanpa sulit pelaku dengan mudahnya menghancurkan pintu mobil korban. (def/jpnn)
BACA JUGA: Wanita Paruh Baya Terluka saat Pertahankan Hartanya dari Penjambret Ingusan Ini
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menolak jadi Suami Bocah SMP yang Dihamili, Penambang Emas Dibui
Redaktur : Tim Redaksi