jpnn.com - BANDUNG- Nasib Persib bandung benar-benar terombang-ambing jelang menjamu Arema Cronus pada 27 Agustus nanti. Sampai Senin (22/8), belum ada kepastian di mana Maung Bandung akan berkandang dalam pekan ke-17 ISC A 2016 tersebut.
Sebelumnya, Manajer Persib Umuh Muchtar menyatakan telah menerima surat izin untuk menggelar laga di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Tapi, di luar dugaan, pihak stadion dan panitia PON Jabar tiba-tiba menutup permukaan lapangan dengan triplek, sebagai persiapan pembukaan PON.
BACA JUGA: Misi Hapus Rekor Buruk Tandang Kabau Sirah
"Padahal sudah ada izin dari Wali Kota dan Gubernur, dan ternyata sudah ditutup dengan triplek jadi kemungkinan tidak bisa di GBLA," kata Umuh saat dihubungi Senin (22/8) siang.
Karena itu, Umuh terus bergerak bersama manajemen untuk mendapatkan izin menggelar laga di dua stadion yang memang selama ini lebih sering mejadi kandang Persib dibanding GBLA. Stadion yang menggunakan anggaran rakyat Jawa Barat, tapi tak bisa digunakan sebagai kandang tim kebanggan masyarakat Jabar.
BACA JUGA: Andritany Pede Persija Bangkit di Sisa Musim Kompetisi
"Andai diizinkan lebih baik di Pakansari. Fasilitas bagus, Bobotoh juga banyak kemari, aksesnya mudah dan masih luas untuk menampung pendukung Persib," terang Umuh
Selain Pakansari, Persib terus berusaha melobi pihak Soreang dan Provinsi untuk bisa menggelar laga di Stadion Jalak Harupat. "Kami usahakan bisa di dua stadion itu," tandasnya. (dkk/jpnn)
BACA JUGA: Panglima TNI Targetkan Raih Emas pada Olimpiade 2020 Di Jepang
BACA ARTIKEL LAINNYA... Awas, Semen Padang! Mitra Kukar Sudah Bosan Imbang
Redaktur : Tim Redaksi