jpnn.com, JAKARTA - Yayasan Upaya Indonesia Damai atau dikenal sebagai United In Diversity (UID) Foundation akan melangsungkan Tri Hita Karana Universal Reflection Journey (TΗΚ U) yang turut mendukung "Deklarasi Bersama Istiqlal".
Presiden UID Tantowi Yahya menyatakan deklarasi itu merupakan sebuah seruan bagi seluruh umat manusia untuk bersatu dalam membangun masa depan yang lebih baik.
BACA JUGA: 20 Tahun UID, 1.000 Agen Perubahan Siap Mengawali Era Baru Pembangunan
Menurut Tantowi, di era globalisasi yang makin kompleks, umat manusia dihadapkan pada tantangan yang makin besar.
Oleh karena itu, THK U dan Deklarasi Istiqlal diharapkan dapat hadir sebagai sebuah lentera harapan, menyinari jalan menuju perdamaian dan kemakmuran bagi seluruh umat manusia.
BACA JUGA: UID Youth Action, Forum Dialog Generasi Muda
Berbekal latar belakang keindahan alam Bali, THK U menawarkan ruang bagi refleksi mendalam dan dialog konstruktif.
Pada 14 Desember 2024, para pemimpin dunia akan berkumpul di Kura Kura Bali untuk merefleksikan tantangan global yang mendesak dan merumuskan solusi bersama.
Acara itu didasarkan pada nilai-nilai 5P Global Movement, yaitu Perdamaian, Kesejahteraan, Manusia, Bumi, dan Kemitraan yang menjadi landasan bagi upaya kolektif kita untuk menciptakan dunia yang lebih adil, damai, dan berkelanjutan.
Tantowi menegaskan THK U merupakan panggilan untuk kita dapat berhenti sejenak dan merenung atas tantangan global.
"Tri Hita Karana Universal Reflection Journey hadir sebagai panggilan bagi kita semua untuk merefleksikan tantangan terbesar dunia sekaligus merumuskan solusi berkelanjutan yang berakar pada harmoni antara manusia, alam, dan spiritualitas. Kami mengajak seluruh pemimpin, inovator, dan insan peduli untuk bergabung dalam perjalanan transformasi ini," ujar Tantowi Yahya, Selasa (26/11).
Duta Besar Keliling untuk Pasifik itu juga turut menyampaikan harapannya untuk THK U bisa berperan sebagai platform kolaborasi dan inovasi untuk masa depan berkelanjutan dan harmonis.
"Terutama di masa penuh tantangan ini, kolaborasi dan inovasi yang berlandaskan nilai-nilai kemanusiaan, perdamaian, dan keberlanjutan menjadi semakin penting," tuturnya.
Tantowi yakin melalui THK Universal Reflection Journey, semua pihak dapat berkontribusi dalam menciptakan masa depan yang lebih harmonis dan bahagia bagi generasi mendatang.
Tantowi turut mengundang pihak yang terpanggil untuk menjadi bagian dari gerakan global yang menginspirasi perubahan positif bersama jajaran pemimpin yang memiliki pengaruh signifikan dalam kebijakan nasional. Diantaranya adalah Ketua MPR RI, Ahmad Muzani; Luhut B. Pandjaitan, Ketua Dewan Ekonomi Nasional; Menteri Agama, Nasaruddin Umar; dan, Mari Elka Pangestu, Utusan Khusus Presiden untuk Perdagangan Internasional dan Kerjasama Multilateral.
THK U diharapkan bisa menjadi suar harapan yang terinspirasi dari filosofi Bali Tri Hita Karana.
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul