jpnn.com - Turki akan menghadapi Wales dalam laga lanjutan Grup A EURO 2020 di Stadion Olympic Baku, Azerbaijan, Rabu (16/6) malam nanti (siaran langsung RCTI dan Mola TV 23.00 WIB).
Tim asuhan Senol Gunes itu mencoba bangkit di laga keduanya, setelah sebelumnya menelan kekalahan di laga perdana dari Italia, 12 Juli lalu.
BACA JUGA: Gareth Bale Ambil Pelajaran dari Laga Melawan Swiss
Upaya Turki bangkit dipastikan bakal mendapatkan sokongan dukungan yang luar biasa.
Meski bermain di Azerbaijan, bukan di Turki, dukungan maksimal bakal diperoleh tim berjuluk The Crescent-Stars tersebut.
BACA JUGA: Burak Yilmaz Ogah Pindah ke Lazio
Mengapa demikian? Secara geopolitik, mereka memiliki kedekatan dan juga terkenal dengan motto 'Dua negara, satu bangsa'.
Oleh karena itu, diperkirakan tak kurang 30 ribu suporter akan datang mendukung Burak Yilmaz dan kawan-kawan di Stadion Olympic Baku, baik datang dari Turki langsung maupun penduduk Azerbaijan.
BACA JUGA: EURO 2020: Prediksi Menpora Amali untuk Laga Prancis Vs Jerman
Kapten Timnas Wales Gareth Bale pun memahami kondisi tersebut.
Dia menilai, banyaknya fan Turki dipastikan akan meningkatkan cemoohan dan teriakan-teriakan yang bertujuan menjatuhkan mental pemain Wales.
"Saat datang ke stadion lawan, pasti kami sudah tahu bakal dapat tekanan. Namun, kami sebagai pesepak bola sudah kerap mengalami hal yang sama sebelum-sebelumnya. Itu sesuatu yang normal, nikmati dan rasakan atmosfernya," ucap Bale kepada BBC
Berbeda dengan anggapan banyak orang bahwa tekanan suporter itu bisa merugikan tim Wales.
Pemain Tottenham Hotspur itu justru bakal menjadikan teriakan, cemoohan, dan tekanan suporter, sebagai motivasi tambahan.
"Kami tidak akan memedulikan teriakan huuu... mereka, justru kami terpacu untuk membuat mereka diam," tegas pemain yang berposisi sebagai winger tersebut.
Bale mengingatkan ramainya atmosfer suporter yang mendukung tim lawan seperti itu harus dinikmati.
Atmosfer suporter seperti itulah yang membuat sepak bola itu indah. (dkk/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
BACA ARTIKEL LAINNYA... Euro 2020: Spanyol Siapkan Wajah Baru, Swedia Tanpa Ibrahimovic
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad