jpnn.com, JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta mengangkat bekas Direktur Manajemen Aset PT Pertamina Dwi Wahyu Daryoto menjadi direktur utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro).
Dwi yang dicopot jabatannya bersamaan dengan Direktur Utama PT Pertamina Dwi Soetjipto, menggantikan posisi Satya Heragandhi di PT Jakarta Propertindo.
BACA JUGA: Gubernur DKI Jakarta Diminta Batalkan Aksi 67
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, pergantian jabatan tersebut tidak akan mengganggu penyelenggaraan Asian Games 2018.
Justru menurut Sandi, pergantian itu merupakan penyegaran untuk menyukseskan Asian Games.
BACA JUGA: Anies Baswedan Sinyalir Akan Rombak Wali Kota di JakartaÂ
"Dipastikan tidak akan menimbulkan keterlambatan. Dan sampai sekarang, alhamdulillah bahwa LRT fase kedua akan menjadi prioritas," kata Sandi di kawasan Kramatjati, Jakarta Timur, Rabu (11/7).
Sandi melanjutkan, Satya akan ditempatkan sebagai komisaris di anak perusahaan di BUMD DKI. Namun, Sandi juga meminta Satya agar tetap mengawal proyek LRT.
BACA JUGA: Â Pemprov DKI Bakal Tutup Jalur Ring Satu pada Malam Minggu
"Beliau (Satya) yang mengawali dan harus juga memberikan kepastian pas di Asian Games akan mulus," jelas Sandi.
Sandi mengklaim penunjukan Dwi melewati proses pemilihan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Jakpro kemarin.
Sandi juga menilai Dwi dengan pengalaman dan perkenalan selama sepuluh tahun, layak untuk memimpin Jakpro.
"Pak Dwi tokoh yang sangat berprestasi, beliau punya lengkap, pernah di pemerintah pernah di bpkp, pernah di dunia usaha," kata dia. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemprov DKI Gelontorkan Rp 3,7 Miliar untuk Jakarnaval
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga