jpnn.com - Sutradara film, Hanung Bramantyo memiliki kenangan sendiri terhadap Kota Lama Semarang.
Semua kenangan itu diingatnya setelah empat kali syuting di sana. Pengakuan Hanung Bramantyo tersebut diungkapkan melalui akun instagramnya, Rabu (17/6) malam.
BACA JUGA: PPDB Jateng, Ganjar Pranowo: Silakan Konsultasi, Asal Jangan Bohong
Sejak syuting film Ayat-ayat Cinta pada tahun 2008 silam, dia telah jatuh cinta pada Kota Lama Semarang.
Bahkan karena eksotismenya, menurut Hanung, wilayah itu layak jadi pusat kebudayaan dan kesenian.
BACA JUGA: Hanung Bramantyo Hanya Bisa Pasrah
"Sejak shooting Ayat-ayat Cinta, saya sudah jatuh cinta dengan Kota Lama Semarang. Saya membayangkan kota lama jadi studio alam, pusat budaya, seni kayak Broadway, seniman-seniman berhamburan di jalan, nyanyi, berteater, pantomime," kata Hanung.
Namun, ketika itu Hanung buru-buru mengubur angannya. Pasalnya, masih banyaknya persoalan domestik yang belum bisa diselesaikan.
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Dirut PLN Minta Maaf, Puluhan Aplikasi Berbahaya, Saran Ruhut
Dari persoalan pungli sampai tidak adanya perawatan pada gedung-gedung tua yang dibangun di masa kolonial Belanda itu.
Aduannya ke Pemerintah Kota Semarang pun selalu buntu, karena persoalan tidak kunjung diselesaikan.
"Banyak mafia jalanan yang 'bermain' di sana. Jangankan mau pasang kamera, motret aja uda dipalaki. Saat bikin Tanda Tanya saya sampaikan unek-unek saya ke pemerintah Kota. Nihil. Kota lama tetap suram," tambah Hanung.
Namun kenangan buruk 12 tahun silam itu langsung luntur saat Hanung berkunjung ke Kota Lama pada Rabu (17/6) sore.
Dia kembali hendak menjadikan Kota Lama sebagai salah satu lokasi syuting film terbarunya.
Hanung langsung kesengsem pada tampilan dan penataan wilayah yang memiliki ikon Gereja Blenduk itu.
"Sekarang, kota Lama berubah. Cantik. Bersih. Bebas foto. Prewed. Hanya kurang gedung kesenian. Padahal ada bekas bangunan sejarahnya. Tidak jauh dari Gereja Blenduk," katanya.
Usai jalan-jalan di Kota Lama sore itu, Hanung bertemu Ganjar di rumah dinas gubernur, Puri Gedeh.
Kepada Ganjar, Hanung mengungkapkan impiannya agar Kota Lama bisa dijadikan pusat kebudayaan dan kesenian.
"Tadi sudah saya sampaikan ke pak Gub. Semoga cepat merespon. Terimakasih pak Ganjar sudah bikin Kota Lama keren," katanya.
Selain membahas pusat kebudayaan dan kesenian tersebut, ternyata Hanung Bramantyo juga menyampaikan beberapa hal lain.
Pada foto yang dia unggah, dia memang nampak memperlihatkan sesuatu di handphonenya kepada Ganjar.
"Pengen tau apa yang saya tunjukkan ke beliau? Nantikan di 2021 yah. Semoga bioskop kembali Normal. Agar cantiknya Kota Lama Semarang terpampang di layar. Amin," katanya. (flo/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Natalia