jpnn.com, MEDAN - Dunia basket Indonesia berduka atas meninggalnya pelatih muda potensial, yakni Andre Yuwadi.
Manajer kelahiran 16 April 1989 itu meninggal dunia akibat sakit komplikasi yang dideritanya sejak dua bulan silam.
BACA JUGA: Memantapkan Format Kandang dan Tandang, IBL Bekerja Sama dengan Liga Basket Jepang
Pemain Rajawali Medan, Cassiopeia Thomas Manuputty membenarkan kabar duka tersebut.
“Benar coach Andre meninggal dunia di Medan,” ungkap pemain yang akrab disapa Cio itu saat dihubungi JPNN.com.
BACA JUGA: Tim Basket Putra & Putri BRI Raih Gelar Juara di Liga Jasa Keuangan 2023
Kiprah Andre Yuwadi di dunia kepelatihan di tanah air dimulai pada 2015 saat menangani Stadium Jakarta.
Satu tahun berkarier di Stadium, alumni Beijing Sports University itu pindah ke Garuda Bandung hingga IBL musim 2021.
Kariernya kemudian berlanjut bersama tim baru Evos Thunder Bogor selama dua musim sebelum musim ini menangani Rajawali Medan.
Selain berkarier di level klub, Andre Yuwadi juga sempat menangani Timnas basket U-18 putri Indonesia.
Tercatat terakhir Andre mampu mengantarkan Vanissa Renata Siregar bertahan di FIBA U-18 Women’s Asian Championship 2022 Divisi A setelah di laga terakhir menang dramatis dengan skor 48-45 atas India.(mcr16/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Muhammad Naufal