Dwight Howard Tampil Seperti Superman

Superman Kejar Juara Rebound dan Blok

Rabu, 10 Desember 2008 – 17:39 WIB
LOS ANGELES - Dwight Howard merayakan ulang tahun ke-23 Senin malam lalu di Los Angeles (8/12, kemarin WIB)Yang berpesta justru seluruh personel dan pendukung timnya, Orlando Magic

BACA JUGA: Bonus Timnas Menang Rp 100 Juta, Final Rp 1 M

Bagaimana tidak, pemain 213 cm itu tampil seperti Superman, mencetak 23 poin, 22 rebound, enam blok, dan empat assist
Magic pun mengalahkan Los Angeles Clippers 95-88.

Bila seorang pemain mencetak lebih dari sepuluh poin dan sepuluh rebound dalam satu pertandingan, dia disebut mencetak double-double

BACA JUGA: Jalan Terjal Timnas di Piala AFF

Tapi, yang diraih Howard ini adalah double double-double, karena mencetak lebih dari 20 poin dan 20 rebound.

Hebatnya lagi, ini adalah kali kedua berturut-turut center muda itu meraihnya
Jumat pekan lalu (5/12), Howard mencetak 21 poin dan 23 rebound saat membantu Magic menundukkan Oklahoma City Thunder, 98-89.

Total, dari 21 pertandingan di awal musim 2008-2009 ini, Howard sudah mencetak 17 double-double, termasuk tiga kali double double-double.

Berkat Howard, Magic pun menjadi salah satu tim terkuat di NBA

BACA JUGA: Vietnam Buka Peluang

Rekor mereka sekarang 16-5, terbaik ketiga di wilayah timur, di belakang Boston Celtics dan Cleveland Cavaliers.

Berbagai pujian pun dilontarkan kepada Howard''Mereka (Magic, Red) punya pemain yang merupakan rebounder dan blocker terbaik di liga iniDia dibantu oleh sejumlah penembak jarak jauh jitu, yang membantu membuka ruang gerak untuk Howard,'' kata Mike Dunleavy, pelatih Clippers, sebagaimana dilansir Associated Press.

Sebelum musim ini dimulai, pelatih Magic, Stan Van Gundy, memang punya target khusus untuk HowardDia ingin Howard menjadi peraup rebound dan blok terbanyak di NBAVan Gundy bilang Howard mampu, karena dia memang punya kelebihan dibanding pemain besar lainHoward dinilai tak hanya mengandalkan kemampuan fisik, tapi juga punya kemampuan intelektual tinggi untuk membaca permainan lawan.

Dunleavy menambahkan, Howard bahkan punya potensi menjadi pemain terbaik dalam sejarahMinimal, center terbaik dalam sejarahSebab, Howard masih dalam tahap berkembang''Semakin banyak skill yang dia miliki dalam offense, semakin baik pula diaDia tak pernah menyerah dalam memburu rebound dan blokTapi, dia masih harus memperbaiki free throw (masih sekitar 50 persen, Red) dan menembak dari jarak lebih jauh,'' papar Dunleavy.

Sejauh ini, Howard memenuhi target yang dicanangkan Van GundyDia berada di puncak kedua kategori dengan membukukan rata-rata 14,8 rebound dan 4,2 blok per pertandinganSoal skill yang lain, Howard masih punya waktu, punya karir panjang di hadapannya.

Meski demikian, Howard mengaku belum benar-benar puasSukses pribadi tak ada artinya bila tim tidak ikut berkembangDia bilang, Magic masih belum mencapai tahap yang diinginkanKemarin misalnya, mereka sempat memimpin jauh, tapi kemudian lengah dan membiarkan Clippers mengejar.

''Untuk menjadi tim yang baik dan dominan, kami harus belajar untuk terus bermain ngotot sepanjang 48 menit, tidak membiarkan lawan mengejarTim-tim terbaik mampu melakukan ituCeltics, Lakers, mereka bermain ngotot selama 48 menitItulah sebabnya mereka ada di puncak NBA,'' tutur Howard, yang mendapat julukan ''Superman'' setelah menjadi juara slam dunk musim lalu(aza)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Piala AFF 2008, Lebih dari Cari Gengsi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler