jpnn.com, DENPASAR - Persebaya Surabaya bakal bersua tuan rumah, Bali United, besok malam di stadion I Wayan Dipta, pada laga perdana Liga 1 2019. Green Force –julukan Persebaya- memastikan tak ingin kehilangan poin pada laga tandang tersebut.
Karena itu, persiapan jelang laga perdana benar-benar diperhatikan betul.
BACA JUGA: Target Promosi dan Juara Liga 2 2019 Jangan Hanya Mimpi
Meski sudah ada di Bali, mereka tak melakukan latihan. Mereka akan langsung melakoni official training (OT) di stadion I Wayan Dipta, hari ini.
Hal itu dilakukan untuk menjaga kondisi pemain. Sebab, mereka baru saja menempuh perjalanan dari Surabaya.
BACA JUGA: Pengibaran Giant Flag Shopee Liga 1 2019 Menjadi Penanda Dimulainya Kompetisi
“Alhamdulillah kondisi saya fit dan nggak ada kendala,” kata gelandang Persebaya Fandi Eko Utomo kepada Jawa Pos.
Libur satu hari dimanfaatkan pemain untuk istirahat. Momen itu dinilai cukup penting. Apalagi, Fandi menilai laga laga perdana akan berjalan berat. Terlebih, Bali United memiliki materi pemain yang cukup bagus.
BACA JUGA: Borneo FC vs Bhayangkara FC: Pusamania Siapkan Teror kepada Tim Tamu
Baca: Kuasa Hukum Eggi Sudjana Yakin Penangguhan Penahanan Kliennya Bakal Dikabulkan
“Pemain Bali (United) semua punya kualitas. Kami tak bisa melihat satu dua pemain, harus semua pemain kami waspadai,” terang pemain 28 tahun itu.
Sayangnya, Persebaya dipastikan masih belum bisa memainkan beberapa pilarnya. Bek Otavio Dutra cedera patah hidung. Kemudian Misbakus Solikin cedera engkel.
Untungnya, ada kemungkinan Manuchekhr Dzhalilov diturunkan di laga perdana besok. Itu setelah pemain asal Tajikistan itu ikut dibawa dalam skuat Green Force yang berangkat ke Bali.
Kehaidran Dzhalilov itu jelas menjadi angin segar. Maklum, Persebaya juga dipastikan tanpa striker Amido Balde. Dzhalilov yang posisi aslinya adalah winger bisa saja ditarik sebagai ujung tombak menggantikan posisi Balde. Apalagi, mantan pemain Sriwijaya FC itu memang tajam di depan gawang. Buktinya, dia mampu menjadi top scorer Piala Presiden 2019 dengan torehan 5 gol.
Meski begitu, masih ada Osvaldo Haay yang bisa menjadi striker. Dalam laga uji coba kontra Persela Lamongan (11/5), pemain 20 tahun itu juga diturunkan sebagai striker. Soal taktik, Djanur memang enggan berbicara lebih jauh,. Termasuk apakah Green Force akan langsung menjajal skema 3-4-3 dalam laga kontra Bali United nanti.
Baca: Pengibaran Giant Flag Shopee Liga 1 2019 Menjadi Penanda Dimulainya Kompetisi
Yang pasti, pelatih yang akrab disapa Djanur itu menilai kemenangan di laga perdana sangat penting. “Semua tim pasti mengejar itu (tiga poin) di laga perdana. Karena kemenangan akan membuat kepercayaan diri naik di partai berikutnya,” terang pelatih 60 tahun itu. Meski berat, Djanur tetap pede timnya bisa membuat kejutan di laga perdana.
Apalagi, Bonek bisa hadir dalam laga di stadion I Wayan Dipta, Gianyar, itu. nah, kehadiran Bonek diharapkan mampu memberikan motivasi lebih bagi pemain. Meski, jumlahnya tak akan sebanyak dalam laga away ke Bai United musim lalu pada 18 November lalu. Aat itu, hampir 10 ribu Bonek hadir di stadion I Wayan Dipta. “Kami sambut saja atmosfer laga di sana (Gianyar). Adanya Bonek pasti membantu (menaikan) spirit oemain kami,” kata Djanur. (gus)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Borneo FC vs Bhayangkara FC: Tiga Poin Harga Mati
Redaktur & Reporter : Budi