E-Ticketing Kerap Hilang, Dahlan Iskan Minta KAI Cari Solusi

Senin, 01 Juli 2013 – 16:21 WIB
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan meminta PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero mencari jalan keluar guna mengantisipasi hilangnya kartu E-ticketing. Hal itu dipinta Dahlan mengingat sifat orang Indonesia yang punya keinginan membawa tiket untuk dijadikan kenang-kenangan.

"(Sistem E-ticketing) masih ada problem, karena kartu ini kalau keluar harus bisa dimasukkan lagi. Nah kecendrungan orang di Indonesia pasti pengen bawa kartu ini pulang untuk disimpan," papar Dahlan di Stasiun Manggarai, Jakarta, Senin (1/7).

Terlebih diakui pihak KAI bahwa selama sosialisasi e-ticketing, pihaknya sudah kehilangan 200 ribu tiket. "Kartu ini pasti pengen bisa diambil dan dijadikan kenang-kenangan, kemarin kata Pak Jonan sudah hilang 200 ribu tiket," ungkapnya.

Kebiasaan itu menurut Dahlan wajar, pasalnya dulu dia kerap melakukannya saat berpergian ke luar negeri."Saya pun dulu saat ke luar negeri juga begitu, tiketnya saya kantongi, kalau gak bisa keluar ya pura-pura ilang saja tiketnya. Makanya ini tolong dicarikan jalan keluarnya, kalau perlu mungkin biar mereka bisa punya kenang-kenangan, harus bayar berapa, juga gak pa-pa," katanya.

Dengan nada bercanda bekas dirut ini lantas memberi saran. "Ya dikasih apa lah tiketnya biar mereka gak bawa pulang, atau mungkin kalau perlu dikasih gambar Pak Jonan saja, biar penumpang gak ada yang minat bawa pulang tiketnya," pungkasnya.

Mendengar saran Dahlan, sontak seluruh rombongan dan awak media yang berada di Stasiun Manggarai, termasuk Jonan jadi tertawa. (chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Wika Buat Apartemen di Brunei Darussalam

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler