jpnn.com, MANCHESTER - Ederson Moraes menjadi korban duel Manchester United vs Manchester City di Old Trafford, Senin (9/3) dini hari WIB.
Kiper City asal Brasil itu menjadi pesakitan lantaran tim tamu takluk 0-2 dan dua gol empunya stadion lahir gara-gara kesalahan yang dia perbuat.
BACA JUGA: Pukul Tetangga, Manchester United Beri Jalan Lebar Buat Liverpool
Ederson sebetulnya sudah melakukan dua penyelamatan atas tembakan Daniel James dan Anthony Martial sebelum ia melakukan blunder yang berujung gol pembuka keunggulan United.
Petaka itu terjadi pada menit ke-30 ketika Bruno Fernandes mengirimkan tendangan bebas melewati barisan pagar hidup untuk disambut tembakan voli oleh Martial, yang sebetulnya mengarah tepat ke Ederson yang berdiri di area tiang dekat.
BACA JUGA: Setelah 59 Tahun, Manchester United Bisa Seperti Ini
Alih-alih mengamankan bahaya, Ederson yang menjatuhkan diri tak mampu menghalau bola yang bergulir. Tangan kanannya tak begitu kuat menepis laju bola yang tak terlalu kencang.
Mungkin Ederson tak seharusnya sendirian menjadi kambing hitam. Pemain City yang lain juga tampak belum siap mengantisipasi tendangan bebas MU.
BACA JUGA: Cek Klasemen Liga Inggris Sebelum Derbi Manchester Digelar Malam Nanti
Keunggulan itu bertahan hingga turun minum dan City sempat menyarangkan gol balasan tiga menit setelah sepak lanjut babak kedua, tetapi laiknya beberapa pertandingan United belakangan, VAR turut campur tangan menganulir gol City.
Tayangan ulang memang memperlihatkan Sergio Aguero berada dalam posisi offside ketika Raheem Sterling mengirimkan umpan terobosan sebelum ia menjebol gawang United.
Ederson tentunya tak sendirian bertanggung jawab atas kekalahan City, sebab rekan-rekannya pun gagal mencetak gol dari berbagai peluang yang muncul, termasuk ketika Sterling menerima umpan matang dari Riyad Mahrez pada menit ke-76 dan tak bisa melakukan penyelesaian berarti.
Ederson kembali dianggap menjadi pecundang ketika pada menit kelima injury time dia mengirimkan umpan lewat lemparan tangannya. Bola mendarat lebih dekat ke kaki Scott McTominay dan gelandang muda United itu tinggal menyarangkan bola ke gawang yang sudah tak bertuan dengan tembakan akurat dari jarak cukup jauh.
Andai pemain City lainnya lebih siap menyikapi lemparan Ederson, mungkin ceritanya bisa lain.
"Ederson telah menyelamatkan satu atau dua peluang lawan. Dia adalah penjaga gawang yang luar biasa. Kesalahan adalah bagian dari permainan. Dia akan pulih dan buat saya Ederson masih penjaga gawang yang luar biasa," kata pelatih Manchester City Pep Guardiola di laman Sky Sports.
Kemenangan United mengantar mereka kembali ke naik ke posisi kelima klasemen dengan raihan 45 poin, setelah sempat digusur Wolverhampton (43) sehari sebelumnya.
United juga kini hanya terpaut tiga poin dari Chelsea yang berada di peringkat keempat, terus menghidupkan asa Setan Merah mencapai zona Liga Champions di akhir musim.
Hanya saja, kemenangan United juga punya dampak lain berupa bantuan kecil bagi rivalnya, Liverpool, yang kini punya keunggulan 25 poin dari City di urutan kedua.
Praktis, kemenangan United membuat Liverpool kini hanya butuh enam poin lagi untuk memastikan gelar juara. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adek