jpnn.com, SOLO - Pelatih Arema FC Eduardo Almeida mengapresiasi kerja keras pemainnya sehingga menang 1-0 atas Persija dalam pekan kedelapan Liga 1 2021/22, Minggu (17/10) malam.
Dia menilai tiga poin bagi Singo Edan memang layak didapat, apalagi timnya hanya main dengan sepuluh orang sejak pertengahan babak kedua.
BACA JUGA: Persija Kritik Wasit Oki Dwi Putra, Pelatih Arema Bilang Begini
"Tentu saya puas dengan penampilan para pemain yang sudah bekerja keras. Terlebih kami harus bermain dengan sepuluh orang, tentu saya harus puas dengan hasil ini," katanya, dalam jumpa pers virtual usai laga.
Semenjak menit ke-67, Arema memang harus tampil dengan sepuluh orang saja. Penyebabnya, Kushedya Hari Yudo mendapat dua kartu kuning keduas sehingga wasit Oki Dwi Putra harus mengusirnya dari lapangan.
BACA JUGA: Pelatih Persija Angkat Bicara Soal Marko Simic yang Sulit Cetak Gol
Setelah itu, Arema FC harus bekerja keras menahan gempuran barisan penyerang tim Macan Kemayoran, julukan Persija. Bahkan, Persija sempat mencetak gol di penghujung laga. Beruntung, wasit menganulir gol tersebut.
Eduardo Almeida menganggap apa yang sudah ditunjukkan anak asuhnya merupakan buah latihan yang serius selama beberapa hari terakhir. Dia membeberkan Arema FC tak ada fokus mematikan pemain tertentu milik lawan.
"Yang kami fokuskan bagaimana kami main sebagai tim, menjaga strategi tetap berjalan. Kami tidak menjaga satu pemain, tetapi kami waspada dengan semua pemain," tuturnya. (dkk/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Amjad