EE Mangindaan: Anak Papua Harus Go International

Selasa, 07 Februari 2012 – 12:06 WIB

JAYAPURA - Menteri Perhubungan RI, E. E. Mangindaan, mengakui bakat sepak bola anak-anak Papua cukup baik secara nasional, bahkan dirinya sangat yakin suatu ketika anak-anak Papua sudah harus bersaing di sepak bola internasional. 
 
Hal itu diungkap E.E. Mangindaan ketika mengukuhkan pengurus Sekolah Sepak Bola (SSB) Emsyk Uni Papua di Lapangan SSB Emsyik Uni Papua di Waena, Senin (6/2). Mangindaan yang ditemani Sekda Papua drh.Constant Karma begitu akrab dan menikmati acara yang disuguhkan  oleh SSB Emsyik Uni Papua, sebab dirinya merupakan penggemar berat olahraga sepak bola. Maklum Mangindaan memang lahir dari keluarga yang berdarah sepak bola. Ia sendiri pernah merasakan timnas, bahkan pernah juga sukses membawa sejumlah tim profesional, misalnya Persebaya Surabaya, Persipura Jayapura, hingga Persma Manado.
 
Pria yang pernah menjabat Pangdam XVII/Cenderawasih (dulu Pangdam XVII/Trikora) tahun 1992-1993 ini sangat tahu dengan bakat dan talenta dari anak-anak Papua, bahkan dirinya sangat percaya bahwa anak-anak Papua saat ini sudah mampu bersaing di tingkat internasional. Hanya saja yang perlu diperbaiki adalah dari segi pembinaan, sarana-prasarana, mental pemain, serta pembinaan yang berkelanjutan. Jika aspek ini diperhatikan, maka suatu saat pemain Papua akan memberi warna dalam sepak bola di dunia.
 
"Tete (kakek,red) pernah menjadi pemain timnas, dan saat ini menjadi menteri. Tete berharap suatu waktu kalian akan sama seperti Tete, yang penting rajin sekolah dan juga rajin latihan dengan baik," pesan Mangindaan ke anak-anak Emsyik.
 
Kepada para pengurus Emsyik, Mangindaan berharap agar terus melakukan inovasi dalam proses pembinaan dan bekerja dengan hati. Dirinya yakin suatu saat dari SSB Emsyik akan lahir pemain yang mampu tembus klub sepak bola dunia.
 
"Target kita bukan nasional, saatnya kita berpikir internasional, masa kita kalah dengan Singapura dan Malaysia,Thailand," tegasnya.
 
Dalam kesempatan tersebut, Mangindaan yang merupakan mantan manajer sepak bola PON XIII/1993 angkatan Nando Fairyo cs, yang berhasil meraih medali emas kala itu, juga memberikan bantuan bola sebanyak 300 buah, juga membuka turnamen usia dini SSB Emsyik yang direncanakan akan digelar Maret nanti, di antaranya U-12, U-14 dan U-17. Dalam kesempatan itu, SSB Emsyik juga mendapat bantuan dana dari para donatur, misalnya dari keluarga  Mangindaan dari Sorong, Dirjen Perhubungan Udara dan Laut.(cak/fud)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Aib Kedua Gonzales Cs


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler