jpnn.com - JAKARTA - PT Eigerindo Multi Produk Industri, perusahaan yang menaungi brand Eiger Adventure (EIGER), terus berkomitmen menjalankan praktik bisnis berkelanjutan.
Salah satunya diwujudkan dengan menyusun EIGER Environmental, Social dan Governance (ESG) Road Map.
BACA JUGA: EIGER TAC Resmi Dirilis, Ini Keunggulannya
Adapun laporan keberlanjutan atau EIGER ESG Report telah disusun sebagai inisiatif mandiri yang perlu diterapkan setiap bisnis perusahaan.
Laporan keberlanjutan berisi berbagai aspek yang menjadi strategi dan komitmen EIGER memberikan dampak terbaik bagi Indonesia, di antaranya aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola perusahaan.
BACA JUGA: OMG Adakan Pelatihan Budi Daya Entok Untuk Tingkatkan Potensi Bisnis Anak Muda
General Manager Marketing EIGER Riadi Suwono mengatakan melalui tema “Stitching Together for a Better Future” EIGER membangun kemitraan dengan berbagai pihak untuk menjadi bagian dalam pembentukan masa depan yang lebih baik.
“Untuk menjaga alam, EIGER tidak bisa bergerak sendiri. Ada kemitraan yang kami bangun dengan seluruh stakeholder dari hulu hingga hilir, demi mengurangi dampak lingkungan dalam seluruh proses bisnis EIGER,” ujar Riadi dalam keterangan tertulis, Selasa (23/5).
BACA JUGA: Kisah Pendiri Tanskin Bangun Bisnis Skincare, Manfaatkan Krisis Jadi Cuan
Selain itu, upaya strategis EIGER terhadap isu keberlanjutan, dituliskan dalam laporan tahun 2022 sejumlah 50 halaman.
Tercatat ada sejumlah penambahan pencapaian aspek lingkungan, sosial dan tata kelola perusahaan yang berhasil dijalankan EIGER sepanjang 2022.
General Manager Product & Sustainability Project Leader EIGER Harimula Muharam memaparkan ada peningkatan aspek laporan dari delapan pencapaian di 2021 menjadi 14 di 2022.
"Di 2022 kami melakukan lebih banyak lagi evaluasi dan pengukuran berbagai aspek yang berdampak terhadap lingkungan, salah satunya mengelola berbagai limbah fashion dan produk defect EIGER," ungkapnya.
EIGER juga membangun rencana praktik keberlanjutan sesuai peta jalan dengan para pemasok dari berbagai wilayah di Indonesia.
“Total ada 81persen persen produk EIGER yang diproduksi oleh pemasok di dalam negeri selama 2022. Rencana strategis kami termasuk membuat EIGER Sustainable Supply Chain. Penguatan kapasitas para pemasok, terutama skala UMKM untuk peningkatan kualitas pemasok lokal,” jelas Harimula. (mcr28/jpnn)
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Wenti Ayu Apsari