Ekonomi Sulit, Perjalanan Dinas PNS Dipangkas

Minggu, 04 September 2016 – 01:04 WIB
Ilustrasi. Foto: JPNN

jpnn.com - BANJARMASIN - Gubernur Kalsel Sahbirin Noor menunda pengadaan mobil dinas baru di Rencana Kerja Anggaran (RKA) SKPD pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Kalsel 2016.

Menurut Sahbirin, Dana Alokasi Umum (DAU) yang ditahan dari pemerintah pusat membuat pemprov pun harus berhemat.

BACA JUGA: Banyak PNS Bakal Kehilangan Jabatan

Ia tak menampik mobil dinas yang ada saat ini masih layak pakai. "Ditunda dulu karena keadaan ekonomi yang tak memungkinkan," tegas Sahbirin Jumat (2/9) kemarin.

Tak hanya menunda mobil dinas, beberapa perjalanan dinas aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan pemprov pun dipangkas. "Semua SKPD kita dorong untuk berhemat. Jika dipaksakan akan sakit," tambahnya.

BACA JUGA: Tak Pakai Seragam Baru, Siswa Ditampar Guru

Berdasarkan informasi, mobil dinas untuk Wakil Gubernur (Wagub) Kalsel Rudy Resnawan masuk di RKA. Kepala Biro Perlengkapan Setdaprov Kalsel Untung Suwarna tak menampik hal ini.

Menurutnya, itu terjadi karena wakil gubernur tak punya mobil dinas jenis jeep. Saat ini, wagub hanya punya sedan untuk operasional. "Mobil dinas gubernur tak ada diajukan, hanya untuk mobil dinas wagub jenis jepp," beber Untung.

BACA JUGA: KorpriMart Gubernur Alex Noerdin Banjir Pujian

Berapa anggaran untuk satu mobil jeep tersebut? Untung mengatakan, nilai satu unit mobil tersebut sekitar Rp 1 miliar. "Ini hanya pengajuan. Lagian, untuk operasional beliau (wagub) tak punya jenis jeep," terangnya. (mof/yn/ram/jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Alhamdulilah…Stok Hewan Kurban Jatim Masih Aman


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler