JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mengatakan bahwa perbankan Indonesia mengalami kesulitan untuk berekspansi bisnis ke luar negeri. Peraturan perbankan yang begitu ketat, ditengarai jadi kendala utama.
"Ekspansi bank sangat sulit, karena aturan bank sangat keras," ungkap Dahlan di Hotel Hyatt, Jakarta, Selasa (18/6).
Dahlan menyebut beberapa negara yang sulit untuk dijajaki, seperti di Singapura yang memiliki aturan sangat ketat serta di Malaysia yang sulit untuk dijajaki.
"Sedangkan Tiongkok, Beijing dan Guangzho juga sangat sulit. Padahal, perbankan Indonesia sudah membuka diri dengan lebar, namun sulit diterima. Padahal dulu kita yang paling mampu," tutur bekas dirut PLN ini.
Seperti diketahui, PT Bank Mandiri Tbk berencana akan melakukan ekspansi ke luar negeri. Langkah itu dilakukan menyusul perusahaan besar di Indonesia yang lebih dulu berekspansi ke luar negeri. (chi/jpnn)
"Ekspansi bank sangat sulit, karena aturan bank sangat keras," ungkap Dahlan di Hotel Hyatt, Jakarta, Selasa (18/6).
Dahlan menyebut beberapa negara yang sulit untuk dijajaki, seperti di Singapura yang memiliki aturan sangat ketat serta di Malaysia yang sulit untuk dijajaki.
"Sedangkan Tiongkok, Beijing dan Guangzho juga sangat sulit. Padahal, perbankan Indonesia sudah membuka diri dengan lebar, namun sulit diterima. Padahal dulu kita yang paling mampu," tutur bekas dirut PLN ini.
Seperti diketahui, PT Bank Mandiri Tbk berencana akan melakukan ekspansi ke luar negeri. Langkah itu dilakukan menyusul perusahaan besar di Indonesia yang lebih dulu berekspansi ke luar negeri. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pertamina Jamin Stok BBM Aman
Redaktur : Tim Redaksi