jpnn.com - BALIKPAPAN- Striker Arema Cronus, Cristian Gonzales, tak mau terpancing permainan keras khas Persiba Balikpapan pada laga lanjutan ISC A di Stadion Parikesit, Balikpapan, Sabtu (10/9) siang.
Pemain berjuluk El Loco itu sejatinya memiliki cerita buruk saat melawan Persiba, pada putaran pertama lalu di Malang. Pemain tua itu harus absen sampai lima pekan, karena mengalami retak di tulang rusuknya.
BACA JUGA: Adik Atut Janjikan Rp 21 Juta
"Kalau ingat itu memang masih ada perasaan kesal. Itu hal yang sangat dihindari oleh pemain karena bisa absen lama, menakutkan kejadian seperti itu. Tapi saya tidak boleh takut, sudah lupakan dan main kembali maksimal," katanya, Sabtu pagi.
Dia justru meminta rekan-rekannya untuk tidak terpancing dan meladeni gaya main keras dari penggawa Beruang Madu. Sebab, mengikuti gaya main lawan yang seperti itu, menurut Gonzales, justru akan menurunkan permainan Arema.
BACA JUGA: Sempat Dirawat, Djokovic Lolos ke Final US Open
“Kami harus tetap bermain maksimal, tetap menunjukkan permainan yang kompak, yang lebih baik dari putaran pertama,” imbuhnya.
Antisipasinya, pemain harus bisa memainkan bola dengan cepat, dan tak terlalu lama membawa bola. Sebab, pemain Persiba akan dengan sengaja melakukan permainan keras, untuk merusak pola permainan lawannya. (dkk/jpnn)
BACA JUGA: Kepercayaan Diri Tim Sepak Bola PON Papua Meningkat
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bermain Lagi Usai Cedera Panjang, Veratti: Ini Ujian Besar
Redaktur : Tim Redaksi