jpnn.com, JAKARTA - Ketua harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan ide Prabowo Subianto sebagai calon presiden terpilih untuk membentuk 'Presidential Club' akan dibahas dalam waktu dekat.
Dasco menyebut ide 'Presidential Club' didasari atas bentuk penghargaan untuk menghargai pimpinan-pimpinan terdahulu.
BACA JUGA: Pengamat: Prabowo Akan Dikenang Presiden Pemersatu Bangsa jika Wujudkan Presidential Club
"Ya, itu awalnya adalah usulan yang kemudian diakomodir oleh Pak Prabowo yang kemudian dilemparkan sebagai satu bentuk menghargai pimpinan-pimpinan terdahulu," kata Dasco di Jakarta, Kamis (9/5).
'Presidential Club' itu sendiri nantinya akan membahas terkait langkah-langkah yang akan diambil Indonesia untuk ke depannya.
BACA JUGA: Soal Presidential Club Prabowo, Wapres: Perlu Usaha Keras, Tidak Harus Formal
"Untuk kemudian membahas tidak hanya nomenklatur, tetapi juga kemudian bagaimana langkah-langkah yang mau diambil untuk Indonesia ke depan, yang tentunya pada saat ini tantangan dirasakan berat dengan situasi global pada saat ini," ujarnya.
Meski begitu, Dasco sendiri mengaku wacana tersebut masih merupakan ide yang baru dilontarkan.
Dia mengaku akan membicarakan lebih lanjut dalam waktu dekat.
"Ya, saya belum tahu bagaimana bentuknya, itu ide baru dilontarkan. Nanti saya akan tanya, karena hal-hal itu mungkin akan dibicarakan dalam waktu dekat," pungkas Dasco.
Sebelumnya, muncul ide membentuk 'Presidential Club' untuk para presiden terdahulu.
'Presidential Club' rencananya bakal dibuat sebagai forum para presiden terdahulu, seperti Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan Joko Widodo atau Jokowi agar dapat bertemu rutin.
Prabowo ingin para mantan presiden itu bisa ikut guyub rukun memajukan bangsa.(mcr8/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Kenny Kurnia Putra