jpnn.com, JAKARTA - Di tengah pandemi, semangat berkarya brand lokal asal Bandung, Elizabeth, yang terus hidup.
Elizabeth kembali meluncurkan karya terbarunya, yaitu koleksi Denim Batik secara virtual melalui media Instagram dan YouTube.
BACA JUGA: Elizabeth Meluncurkan Koleksi Busana Terbaru
Motif batik yang digunakan dalam koleksi tersebut ialah Megamendung, Kumeli, dan Parang.
Menyelaraskan kreasi turun-temurun dan memadukannya dengan elemen modern untuk kombinasi gaya berpakaian kasual sehari-hari, Elizabeth meluncurkan karya baru hasil kolaborasi Denim dan Batik.
BACA JUGA: Tampil Keren dengan Memakai Batik, Berikut Brand Lokal Kekinian untuk Anak Muda
Elizabeth mengklaim koleksi Denim Batik menghadirkan rancangan desain yang apik, pemilihan bahan berkualitas serta proses produksi dengan mutu terkontrol.
Head of Designer Elizabeth Vernalyn Subali mengatakan, denim adalah salah satu fashion item yang tidak akan pernah mati; dari zaman ke zaman akan selalu digemari.
BACA JUGA: Usung Semangat Sociopreneur, Bella Populerkan Batik Asal Pulau Belitung
Selain itu, denim juga mudah diterima oleh semua kalangan, baik anak muda maupun orang dewasa.
Menurutnya, kombinasi denim dan kain batik akan menonjolkan kesan elegan, modern dan penuh makna. Ini adalah kali pertama Elizabeth memiliki koleksi tas, baju, dan sepatu dengan desain yang sama.
“Kalau hanya batik kan sudah biasa, maka dari itu untuk menyasar ke anak muda, kami padukan batik dengan denim agar bisa jadi ciri khas baru dan unik," tambahnya dalam keterangan resmi di Jakarta.
Koleksi Denim Batik sendiri bisa didapatkan di toko Elizabeth yang tersebar di seluruh Indonesia.
Koleksi tersebut juga sudah tersedia di www.elizabeth.co.id dan khusus pembelian melalui website Elizabeth selama tanggal 13-17 Januari 2021, pembeli akan mendapatkan Masker Kain Batik Ekslusif.
“Promo spesial ini kami berikan sebagai bentuk cinta kami terhadap para customer yang percaya akan produk lokal," pungkas Vernalyn. (rdo/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha