Emak-Emak Pengemudi Vitara yang Menewaskan Pemotor Dites Urine, Hasilnya?

Kamis, 03 Februari 2022 – 19:16 WIB
Tes urine. Ilustrasi. Foto: Dok Humas Polri

jpnn.com, MEDAN - Polisi melakukan pemeriksaan urine terhadap emak-emak berinisal FN (57), tersangka dalam kecelakaan beruntun di Jalan Karya, Kelurahan Pangkalan Mansyur, Kecamatan Medan Johor, Medan, Sumatera Utara.

Tes urine itu dilakukan untuk memastikan pelaku tidak dalam pengaruh narkoba saat mengendarai mobil loreng bertuliskan Forum Batak Intelektual DPC Kota Medan itu.

BACA JUGA: Karier Brigadir ARG sebagai Anggota Polri Tamat, Kombes Harry: Itu Instruksi Kapolri

"Tes urine sendiri dilakukan dan hasilnya negatif (narkoba)," kata Kepala Bidang Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi, Kamis (3/2).

Mantan Kapolres Biak, Papua itu mengatakan saat ini tersangka sudah ditahan di Mapolsek Deli Tua.

BACA JUGA: Identitas Pengemudi Mini Cooper yang Tewas dalam Kecelakaan Maut di Jakut Terungkap, Tak Disangka

Pelaku dikenakan Pasal 310 Ayat 4 Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan dengan ancaman hukuman enam tahun penjara.

Dari pemeriksaan kepolisian, kecelakaan itu diakibatkan karena pelaku tidak terbiasa membawa mobil matik, seperti mobil yang dibawanya saat kecelakaan.

BACA JUGA: AN Mengaku Kasi Intelijen, Menghadap Bos Rumah Sakit, Pakai Modus Lama, Minta Uang

"Saat ini, sesuai dengan pasal yang dikenakan penyebab karena kurang keterampilan atau tidak mahirnya tersangka dalam mengendarai kendaraan," jelas Hadi.

Sebelumnya, tabrakan beruntun itu terjadi di Jalan Karya, Kelurahan Pangkalan Mansyur, Kecamatan Medan Johor, Selasa (1/2) sekitar pukul 17.30 WIB.

Dalam rekaman CCTV yang diunggah akun @medanku di Instagram, terlihat awalnya mobil Suzuki Vitara dengan corak loreng bertuliskan Forum Batak Intelektual DPC Kota Medan itu, sedang melintas di belakang sejumlah pengendara sepeda motor.

Namun, tiba-tiba mobil dengan nomor polisi BK 1074 AG itu menabrak sejumlah pengendara sepeda motor yang ada di depannya.

BACA JUGA: Gerombolan Bermotor Mengamuk, Pagar Masjid di Surabaya Didobrak Sambil Teriak-Teriak

Dalam peristiwa ini, seorang pengendara sepeda motor bernama Dimas Ikhsan (23), tewas di lokasi kejadian dengan luka di bagian kepala sebelah kiri. Sementara sejumlah pengendara lainnya mengalami luka-luka. (mcr22/jpnn)


Redaktur : Budi
Reporter : Finta Rahyuni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler